Diketahui, wanita berumur 50 tahun tersebut merupakan warga Desa Ambit, Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon.
Berdasarkan informasi yang dihimpun suaracirebon.com, saat itu korban bersama teman-temanya sedang perjalanan pulang usai ziarah dari Karangampel, Kabupaten Indramayu menuju Cirebon.
BACA JUGA: Diajak Masuk Rumah, Istri Sirih Disangka Selingkuh, Suami Meradang Aniaya Kakek
Kemudian, mereka berhenti untuk menjalankan salat Ashar di salah satu masjid dan korban menuju toilet untuk membuang air besar, sekitar pukul 15.30 WIB.
Mandor Desa Pegagan Lor, Sudiana mengungkapkan, rombongan ziarah tersebut menggunakan kendaraan roda empat dengan nomor polisi E 1531 MJ yang dikemudikan Mo Dede Sulaiman dengan penumpang berjumlah 10 orang.
“Kemudian semua penumpang setelah menjalankan salat kembali masuk ke mobil untuk kembali pulang ke rumah. Namun Mutiah tidak ada karena belum masuk ke rombongan mobil,” jelasnya.
Lalu, lanjut Sudiana, teman-temanya pun mencari keberadaan korban dan ditemukan di salah satu toilet masjid yang saat itu dalam keadaan terkunci dari dalam.
BACA JUGA: Pembacok Siswa SMPN 3 Gunungjati Ditangkap, Pelaku Juga Masih Pelajar
“Kondisi pintu terkunci dari dalam, korban beberapa kali di panggil tidak ada jawaban,” terangnya.
Tak ada pilihan, lanjut Sudiana, akhirnya pintu pun didobrak dan Mutiah ditemukan meninggal dunia dengan posisi terlentang.
Dengan adanya kejadian tersebut, Sudiana pun langsung melaporkannya ke pihak kepolisian di Polsek Kapetakan dan dilanjutkan ke Tim Unit Inafis Polres Cirebon Kota.
BACA JUGA: Pencuri di Pusat Perbelanjaan yang Kenakan Mukenah Ditangkap
Berdasarkan informasi dari Inafis Polres Cirebon Kota, tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh Mutiah.
Mutiah diduga meninggal karena sakit keras dan jenazah dibawa ke Rumah Sakit Gunungjati, Kota Cirebon. (Sukirno)