Sekretaris Daerah Kota Cirebon, H Agus Mulyadi mengatakan, salat gaib untuk Eril –sapaan akrab Emmeril Kahn Mumtadz—digelar sesuai surat edaran Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Barat tertanggal 2 Juni 2022.
Di Kota Cirebon, salat gaib untuk Eril dilaksanakan di Masjid Raya At-Taqwa, seusai salat Jumat dan diikuti ribuan jemaah, Jumat (3/6/2022).
BACA JUGA: Wali Kota Cirebon Sampaikan Langsung Belasungkawa ke Ridwan Kamil
Dalam sambutannya, Sekda Agus menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Kota Cirebon yang berempati untuk mengikuti salat gaib.
“Saya haturkan terima kasih kepada masyarakat yang meyempatkan salat gaib untuk ananda Eril. Mohon doanya agar ananda Eril diterima iman Islamnya dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan,” tutur Agus.
Agus menegaskan salat gaib ini sesuai dengan syariat yang sudah ditetapkan oleh MUI Jawa Barat. Penetapan ini, kata Agus Setelah Gubernur Ridwan Kamil bersama keluarga bertemu dengan MUI.
“Karena jenazah belum juga ditemukan MUI memutuskan sementara ini melakukan salat gaib terlebih dahulu. Pihak keluarga juga sudah mengikhlaskan,” kata Agus yang mamsih memiliki hubungan keluarga dengan Gubernur Jawa Barat itu.
BACA JUGA: Calon Jemaah Haji Doakan Putra Gubernur agar Ditemukan
Agus mengakui kerap bertemu dengan Eril dalam pertemuan keluarga. Menurutnya Eril merupakan anak muda yang sopan dan santun serta sangat rendah hati.
“Eril termasuk anak milenial yang memiliki pergaulan dan hubungan dengan keluarga yang sangat baik. Insya Allah ananda Eril diterima di sisi Allah SWT,” tutur Agus.
Sementara di Kabupaten Cirebon, salat gaib untuk Eril digelar di Masjid Agung Sumber, seusai salat Jumat.
Bupati Cirebon, H Imron yang ikut serta dalam salat gaib itu menyatakan, turut belasungkawa atas kejadian yang menimpa putra dari Gubernur Jawa Barat tersebut.
“Kita mengadakan doa bersama dan tadi kita juga mengadakan salat gaib sesuai anjuran dari MUI Jawa Barat. Kami selaku pimpinan daerah dan masyarakat Kabupaten Cirebon turut berbelasungkawa atas meninggalnya Eril putra dari Kang Emil,” kata Imron.
BACA JUGA: 46 persen Gagal Terbang, 158 Calhaj Kota Cirebon Siap Diberangkatkan
Ia menjelaskan, salat gaib dan doa bersama yang dilakukan agar Kang Eril cepat ditemukan. Kalaupun memang meninggal dunia, kata Imron, semoga diampuni segala dosa-dosanya serta diberikan tempat terbaik di sisi-Nya.
Imron menyampaikan, kegiatan serupa juga dilakukan para kader penggerak kesejahteraan keluarga (PKK) di Pendopo Bupati. Hal itu dilakukan atas inisiatif pihaknya setelah adanya anjuran dari MUI Jawa Barat.
“Kita berinisiatif setelah adanya kabar atau anjuran berupa fatwa MUI bahwa kita boleh mengadakan salat gaib,” terang Bupati.
BACA JUGA: Geng Motor Terus Diburu
Seperti diketahui, Emmeril Kahn Mumtadz atau akrab dipanggil Eril, hilang dan tenggelam di Sungai Aare, Bern, Swiss pada Kamis (26/5/2022).
Setelah sepekan lebih otoritas terkait melakukan pencairan Emmeril Kahn Mumtadz, keluarga Gubernur Jawa Barat, M. Ridwan Kamil, melakukan pertemuan dengan MUI Jabar. Kedua orangtua maupun keluarga sudah mengikhlaskan sepenuhnya dan meyakini Emmeril Kahn Mumtadz sudah meninggal dunia karena tenggelam. (Surya/Islah)