Dikatakannya, relawan Damkar ditingkat desa juga dibekali pengetahuan serta pelatihan. Mereka diedukasi oleh petugas yang sudah disiapkan.
“Alhamdulilah kemarin pelatihan di Desa Banjaran, sebelum pembentukan relawan, peserta begitu antusias,” ujarnya.
Terpisah, Kepala Desa Banjaran, Kecamatan Maja, satu dari dua desa yang telah membentuk relawan Damkar, Endoy Hidayat mengatakan, pembentukan relawan Damkar mengikuti slogan bahwa mencegah lebih baik daripada mengobati.
BACA JUGA: Sejak Indonesia Merdeka, Jalan di Kabupaten Majalengka Ini Belum Tersentuh Aspal
“Karena itu pemdes merencanakan jauh-jauh hari untuk membentuk relawan Damkar,” ucapnya.
Meski telah membentuk relawan Damkar, Endoy berharap tidak ada bencana di desa yang dipimpinnya.
“Kita berharap tak ada bencana, namun kita tetap harus mempersiapkan diri untuk segala kemungkinan terburuk, termasuk, misalnya ada kejadian, kita sudah siap,” tegasnya. (Abr)