Dalam kesempatan tersebut, berbagai komunitas yang selama ini aktif memberikan informasi, diajak bersinergi dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Cirebon untuk memberikan informasi kepada masyarakat.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Bupati Cirebon Drs H Imron MAg didampingi Kadiskominfo, Nanan Abdul Manan SSTP MSi sebagai moderator. Narasumber dalam kegiatan ini adalah Ketua KIM Jawa Barat, Deni Sonjaya SText, Kepala RRI, Raden M Yusridarto SSos MIKom, dan Deputi Kepala Perwakilan BI Cirebon, Tri Adi Riyanto.
BACA JUGA: Pemilu Rawan Politik Uang, Ujaran Kebencian, dan Adu Domba
Bupati Cirebon, Drs H Imron MAg mengaku, keberadaan KIM sangat diperlukan. Karena, dengan gaya masing-masing, KIM dapat ikut serta menyebarluaskan informasi, terutama program pemerintah kepada masyarakat.
“Keberadaan KIM juga kita butuhkan untuk menyerap informasi yang terjadi di masyarakat. Mari kita terus bersinergi agar informasi yang diterima masyarakat bisa sesuai,” ujar Imron.
Dikatakannya juga, di era keterbukaan informasi saat ini, perlu koordinasi antara pemerintah dan KIM dalam menangkal hoaks. Karena, bupati menilai berita bohong dapat merusak kondusifitas masyarakat.
“Maka dari itu, pemerintah juga membutuhkan pihak lain untuk sama-sama menangkal hoaks yang berkembang. Kami harap, KIM juga dapat berkontribusi dalam beberapa program yang dimiliki pemerintah,” tambah bupati.
Ketua KIM Jawa Barat, Deni Sonjaya menjelaskan, saat ini KIM memiliki kedudukan lebih tinggi dibandingkan saat pembentukan tahun 2010 lalu. Perbedaannya, terang Deni, saat ini KIM sudah bekerja sama dengan pemerintah.
BACA JUGA: Bupati Cirebon Setuju Ide Satu Desa Satu Perawat
“Awalnya, KIM hanya bekerja sama dengan Kominfo saja. Namun saat ini, KIM sudah berkolaborasi dengan pemerintah secara umum, sehingga diharapkan dapat memberikan manfaat luas terutama untuk masyarakat,” ujar Deni.
Deni mengakui, komunikasi dan kolaborasi menjadi modal utama KIM dalam bersinergi dengan pemerintah.
“Kita juga berharap, pemerintah dapat terbuka kepada KIM dalam setiap programnya. Tujuannya tak lain, agar program yang sudah dicanangkan pemerintah bisa tersampaikan kepada masyarakat,” katanya.
BACA JUGA; DPRD Kabupaten Cirebon Dorong Penambahan SMA Negeri
Menanggapi hal tersebut, Kadiskominfo Kabupaten Cirebon menegaskan, pihaknya akan terus berupaya agar Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) di seluruh instansi Pemkab Cirebon lebih maksimal. Maksudnya, penyampaian program setiap instansi akan dilakukan oleh PPID.
“Dengan begitu, informasi apapun terkait program pemerintah dapat tersampaikan melalui PPID,” singkatnya. (Islah)