Menurut Fatonah, kemiskinan bukan satu-satunya faktor penyebab stunting, namun hal yang lebih banyak menjadikan anak stunting akibat minimnya pengetahuan saat sebelum menikah, hamil dan pola asuh yang salah terhadap anak.
Fatonah mengatakan melalui edukasi dan sosialisasi kepada keluarga-keluarga yang terus dijalankan BKKBN dalam upaya percepatan penurunan stunting maka masyarakat dapat terbuka pola pikirnya dan dapat melakukan upaya-upaya pencegahan stunting.
Agar bayi yang dilahirkan tumbuh dengan sehat dan cerdas, berikut 8 tips dan langkah mencegah balita Anda mengalami stunting,
BACA JUGA: Satukan Pemahaman dan Komitmen Stakeholder Cegah Stunting
1. Pemeriksaan Calon Pengantin
Bagi calon pengantin perempuan, terlebih dahulu harus melakukan pemeriksaan kesehatan pra-nikah yang meliputi beberapa indikator pemeriksaan, yakni pemeriksaan lingkar lengan, berat badan, dan tinggi badan, pemeriksaan hemoglobin (HB) untuk mengetahui adanya anemia atau tidak.
Jika hasil pemeriksaan kesehatan menunjukkan hasil di bawah indikator maka calon pengantin perempuan harus melaporkan ke Puskesmas atau layanan kesehatan ibu dan anak guna mendapat treatmen.