KABUPATEN CIREBON, SC- Pemerintah Desa (Pemdes) Gumulung Tonggoh, Kecamatan Greged, Kabupaten Cirebon, merealisasikan program ketahanan pangan yang bersumber dari Dana Desa (DD) dengan menjalankan usaha peternakan ayam petelur.
Kuwu Gumulung Tonggoh, Agus Saepudin, menyampaikan, sesuai aturan pengolahan DD tahun 2022, sedikitnya 20 persen anggaran diperuntukkan bagi program ketahan pangan dan hewani. Untuk itu, menurut Agus, pihaknya merealisasikan melalui kegiatan peternakan ayam petelur.
“Hasil kesepakatan dalam musyawarah kita bangun usaha ternak ayam petelur. Saat ini ada sebanyak 336 ekor ayam petelur,” kata Agus kepada Suara Cirebon, Rabu (20/7/2022).
BACA JUGA: Desak Pengelolaan Limbah Diberikan ke Masyarakat, Ratusan Warga Astanamukti Geruduk PT Trimitra
Agus mengatakan, apa yang dilakukan Pemdes sebagai upaya peningkatan ekonomi masyarakat sekaligus mendorong Pendapatan Asli Desa (PADes).
Dijelaskannya, lokasi peternakan ditempatkan di Blok Pakuwon yang jauh dari permukiman penduduk, sehingga tidak berdampak terhadap lingkungan sekitar.
“Ini dikarenakan limbah dari ayam petelur tersebut dimanfaatkan oleh warga setempat untuk pakan ikan lele, yang keberadaannya tidak jauh dari lokasi kandang ayam petelur,” ujarnya.
BACA JUGA: Ratusan Mantan Kuwu di Cirebon Desak Pencairan Kadeudeuh
Lebih lanjut Agus menyampaikan, untuk hasil produksi telur untuk sementara waktu dipasarkan ke masyarakat Gumulung Tonggoh, dengan harga relatif terjangkau, sehingga pemanfaatannya dapat dikonsumsi langsung oleh masyarakat.
