Kuwu Kedungjaya mengungkapkan, BIAN untuk melindungi anak Indonesia termasuk anak atau balita di Desa Kedungjaya dari penyakit-penyakit yang dapat dicapai dengan latihan BIAN adalah pemberian tambahan campak, rubela serta melengkapi dosis polio dan DPT – HB – Hib yang terlewat.
“Saya berharap dengan kegiatan BIAN salah satunya yang sekarang dilaksanakan dapat meningkatkan partisipasi dari semua pihak, unsur dan elemen termasuk masyarakat atau ibu – ibu khususnya terlibat dalam membantu peningkatan cakupan rutin dan imunitas kejar demi suksesnya pelaksanaan BIAN,” katanya.
BACA JUGA: Mendebarkan! TNI Asal Cirebon Terbangkan Pesawat Tempur F16 Cegat Pesawat Rakasasa Militer AS
Kuwu Kedungjaya mengajak agar semua pihak turut menyukseskan momentum BIAN, karena jika memanfaatkan itu aman dan efektif dalam melindungi anak dari penyakit, agar anak menjadi anak yang sehat dan kuat. Kuwu berterimakasih atas dukungan semua pihak, elemen termasuk pihak Puskesmas Kedawung dengan para nakes-nya, Bhabinkamtibmas dan Babinsa.
Dia menambahkan, kegiatan BIAN merupakan salah satu upaya pemerintah, termasuk dari Puskesmas Kedawung untuk meningkatkan layanan kesehatan bagi masyarakat, khususnya masyarakat di wilayah Desa Kedungjaya. (Vicky)
