KABUPATEN CIREBON, SC- Seorang petani asal Desa Tegalsari, Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon, Usman Efendi, membuat terobosan baru dalam meningkatkan hasil panen tanaman padi. Ia berinovasi memunculkan varietas baru dengan membuat perkawinan silang benih padi.
Hasil panen dari varietas baru tersebut terbukti di atas rerata hasil panen dari varietas lainnya yang banyak digunakan para petani pada umumnya. Sayang, hasil kreatifitasnya itu belum berproses untuk mendapatkan hak paten.
Usman Efendi mengatakan, uji coba perkawinan silang benih padi itu dilakukan pada jenis Ciherang, Mantab dan Tiga Dua. Dari ketiga jenis tersebut, ia mencoba mengawinkan jenis Ciherang dengan Mantab dan Tiga Dua dengan Mantab. Menurut Usman, pemilihan jenis Tiga Dua untuk dikawinkan dengan Mantab dan Ciherang itu, karena jenis tersebut hasil panennya bagus dan disukai para tengkulak.
BACA JUGA: Dua Hari Dicari, Youtuber Cirebon Ditemukan Mengambang di Sungai Cisanggarung
“Tapi kelemahan Tiga Dua itu bulirnya ada putihnya, makanya kita kawinkan dengan Mantab,” ujar Usman, Sabtu (13/8/2022).
Sedangkan untuk jenis Ciherang, ia pun mengawinkannya dengan jenis Mantab agar hasil panennya ada peningkatan. Pasalnya, jenis Ciherang ketika tidak dikawinkan dengan Mantab, merupakan jenis benih yang tidak bisa menghasilkan panen maksimal.
