Pada sisi lain, lanjut Muja, di wilayah Kecamatan Pabedilan kini tumbuh industri. Hal itu sedikit banyak membuat warga semakin malas melanjutkan pekerjaan sebagai petani maupun buruh tani. Terlebih lagi, anak-anak petani baik yang masih lajang maupun yang baru berkeluarga lebih memilih kerja di sektor industri.
BACA JUGA: Sistem Zonasi Pembelian Pupuk Repotkan Petani
“Selain itu, keluarga yang baru punya anak mereka menitipkan ke orang tuanya, sehingga orang tua yang biasa menjadi petani maupun buruh tani kini sudah tidak lagi bekerja di sawah karena mengurus cucu mereka, akibatnya buruh tani susah didapat dan kalaupun ada sekarang upahnya menjadi naik,” katanya.
Sejumlah kondisi tersebut, ditambah harga jual hasil panen yang rendah membuat lahan sawah lebih baik dibiarkan terbengkalai.
Padahal, menurut Muja, lahan pertanian di Desa Pasuruan merupakan lahan strategis dikarenakan ada dua sumber pengairan yang tidak ada matinya.