BACA JUGA: Hujan Deras, Sejumlah Wilayah di Majalengka Banjir
”Kemarin saja di Kadipaten hujan besar hingga Pagandon, sementara di Blok Leuweungbata, Desa Pakubeureum (sentra pertanian bawang), tidak hujan. Padahal, jaraknya tidak sampai setengah kilometer,” kata Ade, petani bawang lainnya.
Hal senada disampaikan Caryo, warga Blok Rancabolang, Desa Pasindangan, Kecamatan Jatitujuh. Di wilayahnya, ada puluhan hektare tanaman bawang merah.
Para petani bawang dari luar daerah, kata dia berusaha mencegah turun hujan di wilayah itu. Karena, tanaman bawang tidak boleh terkena hujan. Kalau kena hujan sekali saja, bisa langsung rusak.
BACA JUGA: Memasuki Pancaroba, Sejumlah Rumah di Cirebon Rusak Diterjang Hujan Deras Disertai Angin Kencang
“Makanya ketika hujan reda, pekerja harus langsung menyemprot agar tidak terkena serangan hama. Petani bawang akan panik ketika hujan turun karena terancam gagal panen. Mereka bisa rugi ratusan juta bahkan milyaran rupiah. Apalagi tahun ini harga bibitnya mahal,” ujar Caryo. (Abr)