Menurut Karso, apabila penyaluran BBM bersubsidi di PPN Kejawanan bisa berjalan, maka kekhawatiran meningkatnya jumlah pengangguran bisa berkurang.
BACA JUGA: Ojol, Nelayan dan UMKM Bakal Terima Bansos BBM
Sebab, nelayan yang mengeluhkan ketersediaan BBM bersubsidi sudah bisa berlayar kembali.
“Awak kapal di Kota Cirebon ini kan jumlahnya mencapai ribuan, apabila mereka tidak berlayar karena tidak ada BBM bersubsidi, maka akan terjadi peningkatan jumlah pengangguran,” katanya.
Senada, Wakil Ketua Komisi II DPRD, M Noupel mengatakan, pertemuan ini sebagai bentuk penegasan terhadap kepastian penyaluran BBM bersubsidi untuk nelayan.
BACA JUGA: Mobil Carry Pengangkut BBM Terbakar di Arjawinangun Cirebon
Sebab, sebelum itu pihaknya hanya diberi laporan bahwa persoalan tersebut sudah selesai.
“Makanya ada pertemuan ini, kita hanya ingin menegaskan sampai penyaluran BBM bersubsidi ini bisa terealisasi. Semoga tidak ada hambatan selama proses pengajuan. Karena kita tidak hanya memikirkan persoalan PAD, melainkan kelancaran nelayan beroperasi,” kata Noupel.