SUARACIREBON- Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cirebon didorong lebih inovatif dalam menyusun program prioritas dalam Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) untuk APBD Tahun Anggaran 2023.
Inovasi dan kreativitas sangat diperlukan dalam mengelola sebuah lembaga seperti DLH, agar ada program baru yang berdampak baik bagi masyarakat Kota Cirebon.
Hal tersebut disampaikan anggota Komisi II DPRD Kota Cirebon, H Watid Sahriar, usai rapat kerja Komisi II dengan DLH di Griya Sawala gedung DPRD, Kamis (6/10/2022) malam.
Sebagai contoh, kata Watid, penanaman mangrove di sepanjang garis pantai Kota Cirebon mesti digencarkan, karena bisa menjadi potensi dari segi pemanfaatan lingkungan.
Metode tesebut jauh lebih efektif guna menekan polusi.
Watid berpendapat, Pemda Kota Cirebon belum bisa menyediakan 20 persen area ruang terbuka hijau (RTH) sebagaimana diamanatkan perundang-undangan.