Peserta program kartu prakerja akan mendapatkan dana latihan serta insentif sertifikasi setelah pelatihan, serta ada pelatihan ulang untuk meningkatkan kemahiran.
Dari Rp4,2 juta per peserta program kartu prakerja, rinciannya masing-masing Rp3,5 juta biaya pelatihan, Rp600 ribu insentif sekali setelah latihan, serta Rp100 ribu insentif dua kali survei.
Kartu prakerja telah membuka sebanyak 47 gelombang sejak pertama kali dibuka pada 11 April 2020.
BACA JUGA: Terbongkar, Ini Identitas Pemeran Video Porno di Sofa yang Disebut Selebgram Asal Bali
Sampai memasuki gelombang 47, program kartu prakerja telah diikuti sebanyak 14,9 juta orang yang telah memperoleh berbagai jenis ketrampilan.
Kartu Prakerja merupakan program pengembangan SDM (Sumber Daya Manusia), dengan mengikutsertakan warga yang menganggur untuk dibekali berbagai macam ketrampilan.
Tahun 2022 kartu prakerja telah menyerap 3,46 juta orang. Tersebar di sedikitnya 210 kota dan kabupaten di seluruh Indonesia.
BACA JUGA: Misteri Penemuan Empat Mayat di Kalideres yang Mengering di Satu Rumah