“Kegiatan pembagian sembako kepada warga yang terpapar Covid-19 ini adalah untuk sedikit meringankan beban mereka selama diisolasi mandiri sehingga kebutuhan sehari-hari mereka dapat terpenuhi dengan cara langsung disalurkan,” kata Kuwu Megu Gede, Iman Fitriyadi, Kamis (17/11).
BACA JUGA: Puncak Kasus Varian Baru Covid-19 Diprediksi Desember
Pembagian paket sembako kepada warga yang terpapar Covid-19 tersebut menggunakan anggaran DD Tahun 2022 dalam penanganan Covid-19 sebesar 8 persen dengan tujuan agar bisa langsung dirasakan oleh masyarakat.
Dengan adanya kegiatan ini diharapkan bisa membantu masyarakat yang terdampak Covid-19 dan semoga bantuan paket sembako ini bisa meringankan beban hidup warga yang sedang isolasi mandiri.
BACA JUGA: Vaksin Covid-19 di Kabupaten Cirebon Kosong
“Bantuan sembako yang diberikan oleh Pemdes merupakan salah satu wujud komitmen dan bentuk kepedulian terhadap masyarakat mudah-mudahan bantuan yang disalurkan oleh Pemdes dapat dimanfaatkan oleh warga yang menerimanya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,” ujarnya.
“Berbagai upaya yang kami lakukan adalah bukti keseriusan kami membantu Pemerintah Kabupaten Cirebon dalam penanganan dan pencegahan Covid-19 untuk saat ini di Desa Megu Gede yang terpapar covid-19,” katanya.
BACA JUGA: Dinkes Terima 600 Vial Vaksin Covid-19, Langsung Didistribusikan ke Puskesmas
Pemdes terus melakukan sosialisasi dengan mengedukasi masyarakat terkait pencegahan dan penularan Covid-19 serta memutus mata rantai penyebarannya meskipun saat ini sudah diperbolehkan melepas masker di luar ruangan, harus tetap waspada.
“Kami bersama tim satgas penanganan Covid-19 desa selalu mengingatkan masyarakat Megu Gede untuk menerapkan pola hidup sehat dan tetap menjaga protokol kesehatan dalam mengatasi permasalahan penanganan dan pencegahan Covid-19,” pungkasnya. (Vicky)
BACA JUGA: Vaksin Covid-19 di Puskesmas Plumbon Diserbu Masyarakat