Langit Cirebon berwarna merah tersebut terlihat di arah barat daya petang tadi, sekitar pukul 18.00 WIB.
Padahal, cuaca saat langit Cirebon berwarna merah ini sedang mendung. Terlihat kilatan petir dan terdengar suara gemuruh guntur.
Sontak, langit Cirebon berwarna merah ini pun membuat geger masyarakat dan mendapat berbagai reaksi dari sejumlah warga.
Ada yang mengaitkannya dengan suatu pertanda dan ada pula yang menganggapnya sebagai fenomena alam biasa.
Seperti yang dikatakan Malik, warga Desa Karangsari, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon.
Pria berusia 57 tahun ini berharap, langit Cirebon berwarna merah ini bukan pertanda buruk akan adanya sebuah musibah.
“Mudah-mudahan ini bukan menjadi pertanda buruk,” katanya kepada suaracirebon.com sambil melihat langit di Cirebon berwarna merah tersebut, Rabu, 30 November 2022 petang.
Karena, kata Malik, berdasarkan kepercayaan orang tua zaman dulu, sesuatu yang terlihat di langit dipercaya sebagai suatu pertanda, baik pertanda buruk maupun pertanda baik.
“Kalau kata orang tua zaman dulu, yang terjadi di langit itu adalah pertanda, baik pertanda buruk maupun sebaliknya,” jelasnya.
Pertanda buruk tersebut, jelas Malik, seperti gagal panen, munculnya wabah, maupun bencana alam.
“Sedangkan pertanda baiknya, seperti hasil panen yang melimpah, dan sebagainya,” terang Malik.
BACA JUGA: BEJAT! Seorang Barista Perkosa Gadis Berusia 17 Tahun, Ajak Damai Tawarkan Uang Kompensasi Rp1 Juta
Tanggapan berbeda diungkapkan, Aryadi, warga Desa Gegesik, Kecamatan Tengahtani, Kabupaten Cirebon.
Pria berusia 49 tahun ini mengatakan, langit Cirebon berwarna merah tersebut merupakan fenomena alam biasa. Terlebih, cuaca saat ini sedang mendung.
“Ini sepertinya gara-gara mendung, tapi gak hujan,” katanya.
Seperti diketahui, langit berwarna merah ini bukanlah peristiwa yang pertama terjadi di Indonesia. Di sejumlah daerah pun pernah terjadi fenomena serupa.
Berdasarkan penjelasan BMKG yang dikutip dari berbagai sumber yang menerangkan terkait langit berwarna merah mengungkapkan, hal tersebut merupakan fenomena alam biasa.
Fenomena langit berwarna merah merupakan salah satu contoh fenomena optik di atmosfer.
Langit berwarna merah ini diakibatkan pembiasan cahaya matahari di atmosfer yang menimbulkan energi rendah dan gelombang panjang, sehingga memunculkan warna di langit menjadi merah.
Semakin rendah posisi Matahari, maka semakin rendah juga cahaya merah tersebut.
Memang, fenomena langit berwarna merah ini biasanya terjadi di waktu petang, yaitu sore menjelang malam.***