Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT) telah menganalisa motif dari aksi bom bunuh diri yang dilakukan Agus Sujatno (34 tahun), warga Batununggal, Kota Bandung.
Kepala BNPT, Komjen Pol Boy Rafli Amar mengungkapkan motif pelaku Agus Sujatno nekad melaksanakan aksi bunuh diri yang didorong oleh pemahaman terhadap ideologi yang menjadi keyakinannya.
BACA JUGA: Densus 88 Geledah Rumah Kos Bomber Polsek Astananayar di Sukoharjo, Perakit Bom Panci Cicendo
Boy Rafli juga menjelaskan lebih jauh mengenai aksi bom bunuh diri yang dilakukan Agus Sujatno yang ternyata mantan narapidana teroris (napiter) dan pernah dihukum selama 4 tahun di Pulau Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah.
Menurut Boy Rafli, motif Agus Sujatno, pelaku bom bunuh diri di Polsek Astananyar, adalah dendam kepada aparat kepolisian (Polri).
“Motifnya dendam. Ini karena Polri selama dinilai sebagai institusi yang selalu menghalang-halangi aksi teror mereka,” tutur Boy Rafli.
Penangkapan masif yang banyak dilakukan Polri melalui Detasemen Khusus Anti Teror (Densus 88) terhadap para tersangka dan jaringan teror, memunculkan dendam.
“Ini kenapa pelaku teror ini menyasar Polri. Ini harus menjadi kewaspadaan,” tutur Boy Rafli.
Hasil pengusutan sementara, Boy Rafli juga mengungkapkan soal aksi bom bunuh diri yang dilakukan Agus Sujatno.
Dugaan sementara, Agus Sujatno merupakan pelaku bom bunuh diri yang merupakan lone wolf atau melakukan aksinya sendiri.
“Dugaannya lone wolf. Tapi kita tetap akan menelusuri lebih jauh,” tutur Boy Rafli.
Agus Sujatno nekad melakukan aksi bom bunuh diri di halaman Markas polsek Astanaanyar, Kota Bandung pada Rabu pagi pukul 08.20 WIB.
Mengawali aksinya, Agus Sujatno menyerang para anggota Polsek Astananyar yang sedang melalukan apel pagi dengan membawa sebilah pisau.
Agus Sujatno menerjang para anggota Polsek Astananyar yang langsung berpencar lari menghindari serangan tiba-tiba.
Di luar dugaan, begitu sampai ke tengah lapangan, tiba-tiba terdengar suara ledakan sangat keras.
Belakangan diketahui pelaku yang menyerang membawa pisau itu ternyata merupakan serangan aksi bom bunuh diri.
BACA JUGA: Bom Bunuh Diri di Bandung, Densus 88 dan Tim Lainnya Diterjunkan ke TKP
Ada 11 orang menjadi korban. Satu warga sipil, 10 anggota polisi Polsek Astanananyar, 1 diantaranya meninggal dunia, lainnya dalam perawatan rumah sakit.
Pelaku belakangan diketahui bernama Agus Sujatno, tewas seketika dalam aksi bom bunuh diri dengan tubuh hancur dan berhamburan ke sejumlah tempat di halaman Polsek Astanaanyar.***