SUARA CIREBON – Penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan bantuan sosial (bansos) lainnya di Kabupaten Cirebon masih diwarnai beragam persoalan.
Hal itu mengemuka dalam rapat koordonasi dan evaluasi BPNT yang digelar Dinas Sosial Kabupaten Cirebon di gedung PGRI, Kecamatan Sumber, Rabu (21/12/2022).
Persoalan yang timbul pada penyaluran BPNT dan bansos di Kabupaten Cirebon itu di antaranya, adanya penghapusan 435 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) sepihak di Desa Prajawinangun Wetan, Kecamatan Kaliwedi yang menuai protes warga setempat.
Selain itu, di Desa Gembongan, Kecamatan Babakan, 116 KPM dinyatakan meninggal dunia, padahal mereka masih hidup.
Sementara di Kecamatan Ciwaringin, salah seorang oknum perangkat desa diduga melakukan pungutan liar dengan dalih membayar administrasi.
Yang terbaru dan masih menjadi perhatian apparat penegak hukum (PH) yakni adanya dugaan pemotongan pada penyaluran bantuan sosial dampak inflasi yang diduga dilakukan oknum pegawai PT Pos.
BACA JUGA: Bupati Imron Sebut Pelaku Pemotong Bansos Keterlaluan