Selain menyebabkan jatuhnya korban jiwa yang mencapai ratusan orang, kata Kapolres akibat kecelakaan tersebut telah mengakibatkan 15 orang mengalami luka berat, luka ringan 399 orang serta kerugian materil sebanyak Rp962 juta.
Naiknya kasus kecelakaan di Kabupaten Majalengka, lanjut AKBP Edwin, salah satunya disebabkan oleh rendahnya kesadaran dalam berlalu lintas. “Hal ini tentu perlu menjadi perhatian dan evaluasi untuk mengurangi angka kecelakaan. Utamanya bagaimana meningkatkan kesadaran berlalu lintas yang baik di masyarakat,” kata Kapolres. (Abr)
BACA JUGA: Diguncang Gempa Darat dan Laut, Ada 149 Gempa Susulan di Papua, Warga Masih Dicekam Kepanikan