Namun, korban yang terbangun membuat pelaku panik sehingga melakukan kekerasan fisik.
Arif memaparkan, penangkapan kedua pelaku pencurian di Cirebon ini berawal dari patroli rutin polisi di Desa Jatiseeng Kidul yang dipimpin Kapolsek Pabuaran, AKP Nani Kusmayati.
Saat itu, petugas berpapasan dengan dua orang pemuda yang sedang berlari seolah saling kejar-kejaran, dimana salah satunya terlihat membawa pisau.
BACA JUGA: Santri di Cirebon Tewas Tenggelam, Ditemukan Mengambang 300 Meter dari Lokasi Berenang
Kemudian, lanjut Arif, petugas berhasil mengamankan salah satu pemuda berikut barang bukti pisau tersebut. Sementara petugas lainnya mengejar pemuda yang masuk gang.
Pemuda yang berhasil diamankan itu, kata Arif, mengaku bersama kakak tirinya yang menjadi korban pencurian dan sedang berusaha mengejar pelakunya yang berhasil kabur.
“Namun anggota tidak serta merta percaya dan langsung menuju lokasi yang ditunjukkan pemuda tersebut,” terangnya.
Di lokasi tersebut, Arif menerangkan, petugas patroli menemukan seorang laki laki yang sudah bersimbah darah di ruang tengah dan seorang perempuan di kamar dengan posisi duduk bersandar di bawah ranjang yang kondisinya juga bersimbah darah.
BACA JUGA: Pencurian di Cirebon, Pelakunya Ternyata Saudara Tiri, Korban Alami Luka Serius
