SUARA CIREBON – Sat Lantas Polresta Cirebon menggunakan cara yang unik dalam mengedukasi masyarakat akan pentingnya keselamatan berlalu lintas, saat melaksanakan Operasi Keselamatan Lodaya 2023.
Edukasi yang dilakukan, mengakomodir kearifan lokal Cirebon. Seperti yang dilakukan Satlantas di simpang empat Palimanan, dimana Sat Lantas Poltesta Cirebon melibatkan penari topeng dan tokoh karakter punakawan dari mulai Semar, Gareng, Bagong hingga Petruk.
Selain itu, dua orang yang didandani dengan tubuh mengalami luka-luka juga turut dihadirkan di lokasi tersebut.
BACA JUGA: Polresta Cirebon Kirim Anak Punk Hamil ke PPKS Dinsos, Puluhan Anak Punk Lainnya Diamankan
Saat lampu lalu lintas bewarna merah, para penari topeng Cirebon tersebut tampil menari menghibur para pengendara yang memang sedang menghentikan kendaraannya.
Di saat yang bersamaan, para Punakawan menghampiri pengendara sambil membawa pamflet edukasi tentang pentingnya mematuhi peraturan lalu lintas.
Sejumlah pengendara yang kedapatan melintas tanpa mengenakan helm pun diberhentikan petugas.
BACA JUGA: Polres Cirebon Kota Amankan Sembilan Pengedar Narkotika