Kepala DPUTR Kabupaten Cirebon, Iwan Rizki memastikan, pembangunan lanjutan menara Masjid Agung Sumber yang berada di komplek perkantoran Pemkab Cirebon itu akan dilaksanakan tahun 2023 ini.
Iwan Rizki mengungkapkan, anggaran yang disiapkan untuk pembangunan lanjutan menara Masjid Agung Sumber tersebut sekitar Rp4,5 miliar.
Rencananya, anggaran senilai tersebut untuk perapihan menara sekaligus penataan taman dan payung seperti di Kota Makkah.
BACA JUGA: 3 Proyek Besar di Kabupaten Cirebon ini Segera Direalisasikan, Bupati Dorong SKPD Lakukan Lelang
Ia menjelaskan, pembangunan lanjutan pada tahun kemarin dilakukan dari lantai 7 sampai lantai tertinggi yakni lantai 15.
Untuk tahun 2023 ini, kata Iwan, pembangunan akan dilakukan sebaliknya, yakni dari lantai 7 ke lantai dasar.
“Intinya perapihan menara plus taman. Kalau masih dimungkinkan akan dibuatkan untuk foodmarket dan payung seperti di Makkah,” terang Iwan.
Anggaran pembangunan lanjutan menara Masjid Agung Sumber setinggi 15 lantai tahun sebelumnya adalah Rp3 miliar.
BACA JUGA: Proyek ATP Disuntikan Rp1 Miliar, Pembangan Alun-alun Taman Pataraksa Tuntas Tahun Ini
Anggaran senilai tersebut diperuntukkan bagi perbaikan bagian luar bangunan yang dimaksudkan untuk meminimalisir kerusakan.
Karena, selama ini kondisi kubah yang bocor otomatis mempengaruhi konstruksi bangunan mengingat setiap kali hujan airnya masuk ke dalam ruangan.
Terbukti, lantai bawah menara Masjid tersebut masih dipenuhi air ketika hujan turun.
Jika eksteriornya sudah rapih dan kondisi kubah sudah tertutup, imbuh Iwan, maka pihaknya tinggal mengerjakan bagian interiornya saja.
“Nantinya kita tinggal mengerjakan bagian interiornya saja. Jadi tidak mengganggu kekuatan konstruksi,” ungkapnya.***