SUARA CIREBON – Proses belajar mengajar di SMPN 1 Talaga Kabupaten Majalengka sempat terganggu akibat kebakaran yang menghanguskan satu ruangan sekolah tersebut, Jumat, 24 Februari 2023 sore.
Kebakaran yang terjadi pada saat aktivitas sekolah telah usai juga menyebabkan kerugian materi diperkirakan mencapai Rp250 juta.
Kepala SMPN 1 Talaga, Komarudin mengatakan, pascakejadian itu, sekolah menerapkan KBM daring kepada para murid dan guru.
BACA JUGA: Intensitas Hujan Tinggi, Majalengka Diintah Bencana Longsor dan Banjir
“Kami minta izin kepada Kabid Dinas Pendidikan untuk mengubah KBM dari luring menjadi daring bagi seluruh siswa. Kami juga membersihkan puing-puing material bekas kebakaran,” kata Kepala SMPN 1 Talaga, Sabtu, 25 Februari 2023.
Menurut Komarudin, kebakaran yang menimpa sekolah menyebabkan satu ruangan rusak parah.Api menghanguskan satu ruangan koperasi sekolah.
“Yang terbakar ruangan kopsis, bukan ruang kelas.Tidak ada barang dalam ruangan seperti etalase, lemari,dan lainnya yang bisa diselamatkan. Semuanya ludes terbakar, ” ujarnya.
BACA JUGA: 3 Pasar di Majalengka Bakal Diperbaiki, Jangan Serahkan ke Investor!