Beruntung, lokasi pabrik busa tersebut jauh dari permukiman penduduk. Perumahan terdekat dengan kebakaran adalah Trusmiland yang berada di belakang pabrik.
Kasubag Program Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Cirebon, Karen mengatakan, jarak perumahan dengan pabrik busa tersebut sekitar 3 meter. Untungnya, api tidak sampai menjalar ke perumahan dan tidak ada korban jiwa.
“Warga yang rumahnya di dekat lokasi kejadian juga sudah kita ungsikan,” kata Karen.
BACA JUGA: Pabrik Kasur di Arjawinangun Cirebon Terbakar Hebat, Listrik Sempat Padam, Jalan Pantura Macet
Ia menyebut, salah kendala dalam pemadaman pabrik tersebut adalah karena banyaknya bahan kimia yang mudah terbakar.
Kondisi tersebut menyebabkan api bertahan lama dan tidak cepat padam. Karena itu, pihaknya mengerahkan semua armada Damkar Kabupaten Cirebon hingga meminta bantuan dari Damkar Kota Cirebon dan Majalengka.
“Kita kerahkan 25 unit armada dengan bantuan dari Kota Cirebon dan Majalengka juga. Memang masih menyala sampai siang karena banyak bahan kimia,” ungkapnya.***
BACA JUGA: Pemkab Cirebon Bakal Inventarisir Karyawan Pabrik Kasur PT Aiyi yang Terbakar