”Apalagi dengan kondisi jalan Cikijing-Majalengka yang saat ini rusak parah,”ujarnya.
Jajang berharap, peyelesaian pembangunan RS Talaga menjadi perhatian pemerintah, sehingga masyarakat wilayah selatan lebih mudah mendapatkan pelayanan rumah sakit.
”Saya berharap RS Talaga bisa secepatnya beroperasi, sehingga warga lebih mudah untuk berobat,tidak perlu ke Majalengka atau ke Kadipaten,” harapnya.
Harapan yang sama diungkapkan, Rustam Desa Genteng, Kecamatan Banjaran. Dia mengatakan, selama ini warga di daerahnya banyak yang memilih berobat ke RS di Kabupaten Kuningan. Alasanya pertimbangan jarak serta kondisi jalan.
”Tahu sendiri kondisi jalan ke Majalengka kan rusak parah, ke Kuningan lebih bagus dan jaraknya juga hampir sama. Kalau RS Talaga sudah beroperasi tentu ke sana berobatnya,” kata Rustam.
Seperti diketahui Pemerintah Kabupaten Majalengka saat ini memiliki dua rumah sakit,yaitu RSUD Majalengka dan Cideres.
Untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, khususnya di wilayah selatan Pemkab Majalengka Maret 2020 lalu memulai pembangunan rumah sakit di wilayah Kecamatan Talaga.