SUARA CIREBON – Masyarakat Desa Salawana, Kecamatan Dawuan, Kabupaten Majalengka tidak melakukan ancaman ataupun penekanan pada Cecep untuk mundur sebagai kepala desa.
Hal itu ditegaskan Ketua Forum Masyarakat Desa Salawana, Samsul Maarif usai bertemu Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD).
Hal itu dikatakan Samsul yang datang bersama puluhan warga dan tokoh masyarakat Desa Salawana memenuhi undangan dari PMD, Kamis (9/3/2023).
Usai pertemuan dengan Kepala Dinas PMD, Samsul mengatakan, masyarakat sangat kecewa dengan penjelasan Kepala Dinas PMD, Andik Sujarwo yang mengatakan bahwa pengunduran diri Cecep sebagai Kepala Desa Salawana tidak bisa diterima atau diproses, dengan alasan surat pengunduran diri dilakukan karena ada penekanan.
“Kami sangat kecewa sekali dengan penjelasan dari Kadis PMD yang telah mengabaikan fakta-fakta yang ada,” katanya.
Menurut Samsul, dalam melakukan kajian DPMD tidak pernah mengundang BPD dan Forum Masyarakat Desa Salawana guna dimintai keterangan.