SUARA CIREBON-Sebanayak 21 mahasiswa yang telah membantu menyukseskan Program Satu Data Kabupaten Cirebon resmi dilepas Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten, Bambang Sudaryanto di aula kantor dinas setempat.
Puluhan mahasiswa dari STMIK/IKMI itu, telah bekerjasama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) dengan melakukan magang melalui program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) STMIK/IKMI Cirebon.
Bentuk kerjasama program MBKM STMIK/IKMI sendiri yakni berupa kegiatan magang selama 1 semester untuk mahasiswa Program Studi Teknik Informatika, Rekayasa Perangkat Lunak dan Sistem Informasi-S1 semester 6.
Kegiatan yang dikerjakan oleh para mahasiswa tersebut berkaitan dengan menuju terwujudnya Satu Data Kabupaten Cirebon.
Kepala Diskominfo Kabupaten Cirebon, Bambang Sudaryanto, menuturkan, program MBKM STMIK/IKMI saat ini turut membantu dan menyukseskan Program Satu Data Kabupaten Cirebon.
“Kami sedang merencanakan untuk mengintegrasikan portal satu data yang kami miliki sebagai dasar perencanaan pembangunan, data akurat kebijakan tepat di Kabupaten Cirebon,” ujar Bambang, Sabtu, 31 Maret 2023.
Ia berpesan agar para mahasiswa yang telah menyelesaikan masa magang selama 3 bulan, yakni dari tanggal 5 Januari 2023 sampai dengan 30 Maret 2023, bisa terus mengembangkan diri dan menjadi pribadi yang tangguh.
“Setelah lulus dari sini, adik-adik bisa mengembangkan diri masing-masing dan harus mempersiapkan diri menjadi pribadi yang tangguh. Jadi, adik-adik jangan terlena,” pesan Bambang.
Wakil Ketua 1 Bidang Akademik, Riset, Inovasi dan Kerjasama STMIK/IKMI Cirebon, Dian Ade Kurnia, M.Kom, menyampaikan, para mahasiswa yang telah menyelesaikan program magang tersebut diharapkan memiliki pengalaman di luar kampus sesuai anjuran dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Dimana, Kemendikbudristek mengeluarkan kebijakan Peraturan Menteri Nomor 3 Tahun 2020, yaitu memberikan hak kepada mahasiswa untuk belajar di luar program studinya 3 semester.
Program tersebut, kata dia, disebut dengan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Artinya, memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk memperkaya dan meningkatkan wawasan, serta kompetensinya di dunia nyata sesuai minat dan cita-citanya.
“Kami berharap, mahasiswa kami nanti memiliki pengalaman di luar kampus sesuai dengan anjuran dari Kemendikbudristek. Salah satunya adalah Indeks Kinerja Utama (IKU), yang menganjurkan para mahasiswa harus mendapatkan pengalaman di luar kampus,” kata Dian.
Hasil belajar mereka dari Diskominfo Kabupaten Cirebon, akan dikonversikan menjadi SKS mata kuliah di kampus sebanyak 20 SKS. Ia juga tak lupa mengucapkan terima kasih kepada Diskominfo Kabupaten Cirebon yang telah memfasilitasi kerja sama ini.***
