Bermain di Stadion Indomilk Arena Stadium dengan kick off pukul 20.30 WIB, Persib dijadikan bulan-bulanan para pemain Persita.
Persib harus menelan kekalahan teramat pahit dari Persita. Justru ketika Maung Bandung sangat membutuhkan kemenangan untuk bisa memperkokoh kedudukan sebagai runner up BRI Liga 1 tahun 2022-2023 ini.
Dengan kekalahan yang sangat memalukan ini, Persib berada di posisi sulit. Posisi Maung Bandung sebagai runner up terancam dikudeta oleh Persija Jakarta.
Persib menelan kekalahan pahit, dibantai tuan rumh Persita dengan skor telak 0-4. Pasukan Luis Milla dibantai habis-habisan oleh Pendekar Cisadane.
Pemain Persita seperti tidak memberikan kesempatan Persib mengembangkan permainan. Semua serangan dimentahkan dan pertahanannya mudah dijebol para pemain Persita.
Persita secara luas biasa membantai Persib dengan skor telah 4-0. Ini kekalahan sangat pahit bagi Persib justri di ujung turnamen BRI Liga 1.
Dengan kalah 0-4 dari Persita, poin Persib tetap 62. Persib hanya memiliki satu sisa laga, kontra Persikabo 1973.
Sementara seteru klasiknya yang mengincar posisi runner up, Persija, baru akan dijadwalkan bermain di pekna ke 33 BRI Liga 1, Senin besok, 10 April 2023, kontra Dewa United,
Persija kontra Dewan United, rencananya juga akan digelar di Stadion Indomilk Arena Stadium yang digunakan Persita untuk membantau Maung Bandung 4-0 tanpa balas.
Persib Bandung berada dalam posisi sulit. Tuan rumah Persita Tangerang terlalu tangguh pada laga pekan ke 33 BRI Liga 1 Minggu malam ini, 9 April 2023.
Bermain di kandang Persita di Indomilk Arena Stadium, Tangerang, Persib dibuat tidak berkutik. Babak pertama membuat Bobotoh lemas, sekaligus cemas dengan Persib yang tengah bersaing berebut ruuner up kontra Persija.
Babak pertama, Persib sudah tertinggal skor sementara yang cukup menyulitkan. Persita sukses menutup babak pertama dengan keunggulan signifikan.
Persita sukses menutup babak pertama dengan unggul sementara. Skor 2-0 untuk Persita, benar-benar menyulitkan posisi Persib.
Dua gol Persita dicetak Isyad Maulana di menit ke 11. Kemudian digandakan oleh Ramiro Fergonzi di menit ke 24.
Babak kedua, alih-alih Persib mengejar ketinggalan skor, justru menunjukan permainan yang makin buruk.
Bukannya menyerang, Persib malah seperti dipaksa bertahan menahan gempuran-gempuran para pemain Persita.
Meski sudah unggul 2-0, Pendekar Cisadane tidak memberi kesempatan Maung Bandung mengembangkan permainannya.
Pertahanan Persib dibuat kocar-kacir. Dengan mudahnya Persita menambah dua gol tambahan di babak kedua untuk menutup kemenangan telak 4-0.
Dua gol Persita di babak kedua dicetak melalui brace Irysad Maulana di menit ke 72. Kemudian ditambah Ezequiel Vidal di menit 79.
Gol Vidal menjadi penutup laga. Persita sukses mempertahankan keunggulan telaknya, 4-0, tanpa memberi kesempatan Persib memberikan gol balasan.***
