SUARA CIREBON – Meluapnya saluran irigasi sekunder Maneungteung yang diakibatkan sampah yang menyumbat jembatan jalur pantura yang kondisinya menyempit menjadi salah satu penyebab banjir di pemukiman warga terutama yang berada di Dusun 02 Desa Melaksari, Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon.
Untuk mengatasi hal tersebut, solusi yang harus dilakukan yakni dengan meninggikan jembatan yang menjadi kewenangan pemerintah pusat.
Hal itu disampaikan anggota DPR RI asal dapil 8 Jawa Barat dari Faraksi PDI Perjuangan, Selly Andriyani Gantina saat mengikuti kegiatan Word Clean up Day yang dilaksanakan di saluran irigasi sekundesr Desa Melakasari Kecamatan Gebang Kabupaten Cirebon, Minggu, 17 September 2023 pagi.
Menurutnya, permasalahan bagi masyarakat Desa Melakasari dan juga sekitarnya yang selama ini selalu dihantui kekhawatiran banjir setiap musim hujan, akibat luapan saluran irigasi dikarenakan adanya penyempitan jembatan dan penumpukan sampah kiriman yang mampet di jembatan hal itu menjadi musibah yang belum ada solusinya.
Seperti terlihat langsung bahwa kondisi jembatan sangat rendah dari saluran irigasi, sehingga ketika ada sampah akan tersumbat di jembatan dan membuat saluran mampet hingga air di irigasi meluap ke pemukiman warga.
“Saluran irigasi ini memang kewenangan Provinsi, tetapi yang menyebabkan mampetnya irigasi karena jembatan yang menyempit, jembatan di jalur pantura tersebut merupakan kewenangan pemerintah pusat, ” jelasnya.
Meski bukan menjadi kewenangan komisinya, namun Selly mengaku akan memperjuangkan agar pemerintah pusat melalui Kementrian PUPR untuk turun tangan menangani permaslahan yang selama ini dikeluhkan warga khususnya di Desa Melakasari ini.
Pihaknya juga mendorong agar Baplitbangda Kabupaten Cirebon melakukan kajian dan mengajukan permohonan kepada pemerintah pusat agar jembatan di jalur pantura Desa Melaksari yang melitas diatas saluran irigasi sekunder tersebut diajukan untuk ditinggikan.
“Kita lihat nanti, apakah permasalahan ini sudah diajukan atau belum, kalau sudah pernah diajukan maka akan kita dorong,” papar Selly.
Sementara Kuwu Melaksari, H Tarmudi menjelaskan, setiap musim hujan tiba, kiriman ribuan kubik sampah dari hulu irigasi dari Kecamatan Pabedilan, Kecamatan Babakan, Kecamatan Ciledug, Kecamatan Pabuaran hingga Kecamatan Waled, terbawa arus dan tertahan di jembatan jalan pantura.
Sehingga, lanjutnya, dampaknya air meluap ke tanggul dan membanjiri rumah warga terutama yang berada di Dusun 02, penyebabnya adalah menyempitnya saluran di bawah jembatan, dan solusinya adalah agar jembatan tersebut untuk bisa dinaikkan.
Pemdes sebenarnya sudah sejak lama berharap agar jembatan irigasi maneungteung yang melintasi jalur nasional tersebut untuk diangkat atau ditinggikan, keinginan tersebut seringkali diungkapkan dan diajukan baik dalam pelaksanaan musrenbang kecamatan maupun dalam setiap kegiatan reses anggota DPR RI.***
Dapatkan update berita setiap hari dari suaracirebon.com dengan bergabung di Grup Telegram “Suara Cirebon Update”. Caranya klik link https://t.me/suaracirebon, kemudian join. Sebelumnya, Anda harus install dan daftar di aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.