SUARA CIREBON – Isu beras plastik yang sempat viral di media sosial (medsos) menjadi perhatian sejumlah pihak. Sebelumnya, isu tersebut telah membuat Polresta Cirebon melakukan pengecekan ke sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Cirebon.
Hal serupa dilakukan Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kabupaten Cirebon, Kamis, 12 Oktober 2023.
Pengecekan dilakukan Disperdagin di semua pasar milik Pemerintah Kabupaten Cirebon, di antaranya Pasar Pasalaran, Pasar Sumber, Pasar Palimanan, Pasar Jamblang, Pasar Ciledug, Pasar Babakan dan Pasar Kue Weru.
Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan dan Pengendalian Barang Pokok dan Penting Disperdagin, Sidik Wibowo mengatakan, pengecekan dilakukan untuk memastikan isu tersebut tidak terjadi di Kabupaten Cirebon.
“Kita dari Disperdagin sidak ke pasar pasalaran terkait isu yang beredar yaitu beras plastik,” kata Sidik Wibowo saat ditemui di pasar Pasalaran, Weru.
Satu per satu penjual beras yang ada di Pasar Pasalaran didatangi petugas. Selain mengecek jenis beras, petugas juga memberikan sosialisasi dan edukasi perihal beras plastik.
Menurut Sidik, ciri-ciri beras plastik agak mengkilat dan tidak ada yang bentuknya seperti pecahan beras sesungguhnya.
“Di pasar Pasalaran, pantauan kami tidak menemukan beras plastik. Dan semua pasar Pemda sudah kita cek semua. Dari hasil laporan kepala pasar, belum ditemukan beras plastik,” ujar Sidik.
Ia mengimbau masyarakat Kabupaten Cirebon agar tidak mempercaya isu beras plastik tersebut. Hal itu, karena di Kabupaten Cirebon tidak ditemukan adanya beras plastik.
Namun sebagai langkah antisipasi, pihaknya pun memberikan saran agar masyarakat membeli beras di toko langganan di pasar.
Ia meminta masyarakat tidak mudah tergiur ketika ada yang menawarkan beras dengan harga jauh di bawah harga pasaran.
“Kalau ada yang menawarkan beras murah dengan harga jauh di bawah pasaran jangan tergiur, karena harga yang tidak wajar perlu dipertanyakan,” ucapnya.
Salah satu penjual beras di Pasar Pasalaran, Dayu mengaku, beras yang dijual oleh tokonya aman. Karena, ia sendiri mengetahui pabrik dan proses penggilingannya. Harga beras yang dijual Dayu pun variatif, dari yang medium, premium, hingga beras super ada di lapaknya.
“Kita langsung dari pabrik dan tahu pabriknya. Ada yang dari Gegesik, Indramayu, Majalengka, dan ada juga yang dari Kuningan,” ungkapnya.***
Dapatkan update berita setiap hari dari suaracirebon.com dengan bergabung di Grup Telegram “Suara Cirebon Update”. Caranya klik link https://t.me/suaracirebon, kemudian join. Sebelumnya, Anda harus install dan daftar di aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.