SUARA CIREBON – Guncangan gempa besar di Tanimbar, Kepulauan Maluku, dilaporkan dirasakan warga selama tiga menit.
Ini merupaka durasi gempa besar yang relatif sangat lama. Hanya saja, warga Tanimbar dan Kepulauan Maluku merasakan guncangan bervariasi.
Ada yang merasakan guncangan gempa dengan level sedang, ada juga yang lemah. Warga Tanimbar dan Maluku lainnya sempat berhamburan keluar rumah.
“Meski warga keluar rumah, namun secara umum tidak panik,” tutur Joseph, dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kepulauan Tanimbar, Maluku, Rabu, 8 Noveber 2023 saat menjelaskan soal gempa besar di daerahnya.
Joseph menjelaskan, durasi relatif sangat lama untuk ukuran gempa. BPBD Tanimbar melaporkan durasi gempa sampai tiga menit.
Sejak terjadi gempa, BPBD melaporkan, situasi di Tanimbar dan Maluku umumnya tetap kondusif. Bahkan warga kini telah kembali ke aktifitas keseharian.
Seperti diketahui, gempa besar terjadi di Tanimbar di Kepulauan Maluku, Indonesia timur pada Rabu siang, 8 November 2023.
Menurut catatan Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa besar di Tanimbar berpusat di perairan Kepulauan Maluku.
Gempa besar di Tanimbar masuk kategori gempa dangkal. Berkedalaman 10 kilometer, mengguncang wilayah cukup luas, tidak hanya Kepualuan Maluku.
Berkekuatan M 7,2, ini kategori gempa besar. Masyarakat di Tanimbar dan Kepulauan Maluku diminta untuk waspada.
Dari analisis BMKG, meski besarnya mencapai M7,2, di kedalaman hanya 10 km dan berpusat di perairan, gempa di Tanimbar, Kepulauan Maluku, dinyatakan tidakj berpotensi tsunami.
“Tidak berpotensi tsunami,” demikian hasil analisis BMKG terhadap gempa besar yang mengguncang Tanimbar dan Kepulauan Maluku.
BMKG mencatat, pusat gempa pada titik koordinat 6,31 Lintang Selatan (LS), 129,77 Bujur Timur (BT) di sekitar Laut Banda.
Gempa besar dirasakan pertama kali oleh warga Tanimbar dan Kepulauan Maluku pada pukul 11.52.53 WIB, Rabu siang ini, 8 November 2023.
Catatan BMKG, jarak terdekat dari pusat gempa besar berkekuatan M7,2 ialah Tanimbar, berjarak 300 km sebelah Barat Laut.
Kemudian dari Mauluku Barat Daya, berjarak 300 km sebelah Timur Laut. Ke Maluku Tenggara, pusat gempa berjarak 336 km sebelah Barat Daya.
Jika diambil garis dari Ambon, Maluku, pusat gempa terletak di sebelah Tenggara dengan jarak 343 km.***