SUARA CIREBON – Banjir di Cirebon timur terus meluas, jumlah desa di wilayah setempat yang terendam pun terus bertambah, Rabu, 6 Maret 2024.
Sebelumnya dilaporkan ada 27 desa dari 8 kecamatan yang terendam. Kini bertambah menjadi 36 desa dari 9 kecamatan di wilayah timur Kabupaten Cirebon.
Kepala BPBD Kabupaten Cirebon, Deny Nurcahya menjelaskan, bertambahnya desa yang terendam tersebut dari Kecamata Losari sebanyak 9 desa.
“Desa dan kecamatan yang terendam bertambah dari Kecamatan Losari. Jadi sekarang ini ada 36 desa dari 9 kecamatan yang terdampak,” jelas Deny.
Tidak hanya itu, korban meninggal dunia akibat banjir di wilayah timur Kabupaten Cirebon ini juga bertambah.
Sebelumnya, 1 korban meninggal dunia akibat terpeleset saat membantu proses evakuasi di rumahnya.
Sub Kordinator Kebencanaan Ahli Muda BPBD Kabupaten Cirebon, Juwanda menjelaskan, korban tersebut bernama Nana Kustiana yang masih berumur 28 tahun.
Ia adalah warga Dusun Manis, Desa Ambit, Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon.
“Terpleset di rumahnya, mungkin karena kondisi banjir jadi licin,” terang Juwanda.
Sementara, untuk 1 korban berikutnya diduga meninggal akibat tersetrum aliran listrik. Namun, kronologi dan identitas lengkapnya belum diketahui.
Berdasarkan informasi yang beredar, korban ini merupakan warga Desa Gunungsari, Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.