SUARA CIREBON – Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemrpov Jabar) mulai merealisasikan proyek SPAM (Sistem Penyediaan Air Minum) untuk Kota dan Kabupaten Cirebon, Majalengka, Sumedang dan Indramayu.
Lima daerah di areal Metropolitan Cirebon Raya seperti Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Sumedang bakal berlimpah air minum.
Proyek tersebut bernama SPAM Regional Metropolitan Cirebon Raya. Informasi terkini, Rabu 20 Maret 2024, tahap I proyek penyediaan air minum tersebut bakal segera direalisasikan di tahun 2024 ini.
“Proyek SPAM untuk pengadaan air minum untuk wilayah Cirebon Raya bakal direalisasikan tahap I di tahun 2024 ini,” tutur Penjabat Bupati Sumedang, Herman Suryatman.
Dalam proyek SPAM Metropolitan Cirebon Raya, air baku diambil dari Waduk Jatigede di Sumedang. Proyek ini juga disebut dengan SPAM Jatigede.
Pemprov Jabar, telah merencanakan tahap I proyek SPAM Metropolis Cirebon Raya atau SPAM Jatigede dan akan berlangsung secara bertahap dari tahap I di wilayah hulu (Bendungan Jatigede) sampai hilir kje sejumlah daerah penerima pasokan air minum.
Realisasi proyek SPAM Jatigede juga diungkapkan, Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Jabar, Indra Maha di awal pekan ini, Senin 18 Maret 2024 dalam kunjungan ke Sumedang.
Secara khusus disebutkan, proyek SPAM Jatigede atau SPAM Metropolitan Cirebon Raya dibbangun untuk meningkatkan kapasitas penyediaan air bersih di 5 kabupaten/kota di wilayah Cirebon Raya.
Meliputi Kota dan Kabupaten Cirebon. Kemudian Kabupaten Majalengka, Sumedang, paling hilir, Indramayu.
Kapasitas air baku dalam proyek SPAM Metropolotan Cirebon Raya yang telah digagas sejak 8 tahun lalu, dipasok dari Bendungan Jatigede di Sumedang, mencapai 1.500 liter per detik.
Dilihat dari kapasitas, jika proyek SPAM Jatigede ini selesai, daerah pesisir utara Kota Cirebon dan Indramayu tidak lagi mengalami krisis air minum, terutama pada musim kemarau.
“Air baku untuk air minum ini berasal dari Sungai Cimanuk yang ditampung di Bendungan Jatigede. Kapasitas suplai 1.500 liter/detik,” ujar Indra Maha.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.