SUARA CIREBON – Usai gempa pada Sabtu tengah malam, 27 April 2024, hujan deras turun di sejumlah daerah di Jawa Barat.
Di Kabupaten Garut dan Tasikmalaya, dua daerah yang terdekat dari pusat gempa, langsung dilanda hujan lebat.
Hujan juga hampir merata di wilayah Jawa Barat. Di Kota Indramayu misalnya, saat gempa terjadi pada lebih dulu turun hujan lebat.
Hingga Minggu dini hari, hujan masih berlangsung di sejumlah daerah di Jawa Barat.
Mengenai dampak gempa, sejauh ini belum ada laporan resmi. Namun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) seperti Garut dan Tasikmalaya, masih terus melakukan monitoring ke lapangan.
“Kami masih ke lapangan meghimpun data kerusakan akibat gempa,” tutur petugas BPBD Garut.
BPBD telah menerima sejumlah kerusakan, namun masih laporan awal. Hal sama terjadi di Tasikmalaya.
BPBD Tasikmalaya baru sebatas menerima informasi melalui media sosial (medsos) serta video-video yang beredar di berbgaai grup WhatsApp (Grup WA) warga.
“Namun kami belum memastikan data pastinya. Masih monitoring ke lapangan,” tutur petugas BPBD Tasikmalaya.
Dari Pangandaran, laporan petugas pengawas pantai wisata menuturkan, meski ada gempa, tidak menimbulkan kepanikan.
“Tamu hotel sempat keluar, namun tidak panik. Kami juga terus memantau kondisi laut. Kita berharap semua aman, meski tetap harus waspada,” tutur petugas pengawas pantai yang membuat video laporan situasi di Pangandaran.
Seperti diketahui, Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan, gempa yang berpusat di Samudra Hindia di selatan Garut, tidak berpotensi tsunami.
Kendati gempa Garut masuk kategori gempa dangkal, di bawah 10 kilometer dan berkekuatan cukup besar, Magnitudo atau M6,5, namun tidak berpotensi memunculkan gelombang tsunami.
Gempa terjadi pada pukul 23.29 WIB, 27 April 2024. Berada di titik koordinat 8.42 LS, 107.26 BT di kedalaman 10 Km.
Pusat gempa di Samudra Hindia di wilayah selatan Pulau Jawa. Lokasi berada di wilayah Jawa Barat.
Berikut laporan BMKG jarak pusat gempa dengan kota-kota di Jawa Barat :
Keterangan:
- 151 km BaratDaya KAB-GARUT-JABAR
- 151 km BaratDaya KAB-TASIKMALAYA-JABAR
- 158 km BaratDaya KAB-BANDUNG-JABAR
- 171 km BaratDaya BANDUNG-JABAR
- 254 km Tenggara JAKARTA-INDONESIA
BMKG juga mengimbau masyarakat mewaspadai potensi gempa susulan, serta mulai mengecek kondisi rumah pasca gempa.
Gempa dirasakan di wilayah sejumlah wilayah di Jawa,antaranya :
- Bandung Raya, guncangan cukup kuat dengan durasi atara 6 sampai 8 detik
- DKI Jakarta atau Jabodetabek, durasi sekitar 6 detik
- Banten, durasi sampai 6 detik
- Ciayumajakuning seperti Cirebon dan Indramayu, berdurasi 2 sampai 3 detik
- Cilacap, Jawa Tengah, durasi sekitar 6 detik.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.