SUARA CIREBON – Usai melapor ke Bareskrim Mabes Polri, Kang Dedi Mulyadi atau KDM rupanya mulai memburu Aep.
Dedi Mulyadi bahkan sampai menemui ayah kandungnya Aep, Rudi di rumahnya di Palinggihan, Plered, Kabupaten Purwakarta.
KDM mendatangi rumah ayah kandung Aep bersama ayah Pegi Setiawan yang juga sama-sama bernama Rudi.
Dalam Kanal YouTube Kang Dedi Mulyadi yang dipublis Jumat sore, 12 Juli 2024, Dedi Mulyadi menemui Rudi, ayah Aep di rumahnya.
Pada saat ditanya keberadaan Aep, Rudi menjawab kalau Aep selama ini berada di Bandung.
“Ari Aep ayeuna timana (Aep sekarang dimana),” tanya Dedi Mulyadi.
“Di Bandung, di Polda (Jabar),” jawab Rudi.
Rudi pun menjelaskan kalau Aep selama ini berada di Bandung. Ia sempat pulang ke Cikarang, tapi hanya untuk 2 sampai 3 hari lalu kembali ke Bandung.
“Di Polda. Masa tinggal di Polda nggak ditahan ?,” tanya KDM dalam Bahasa Sunda.
“Ya di Polda aja, dijemput aja oleh Polda,” jawab Rudi.
“Oh dijemput Polda. Terus tinggalnya dimana. Kan nggak bisa tinggal di Polda kalau bukan tahanan ?,” tanya KDM.
“Jadi (Aep) tinggalnya di kosan di Bandung,” jawab Rudi.
“Terus yang bayar (kos) siapa ?,” tanya Dedi Mulyadi lagi.
“Teuing (nggak tahu),” jawab Rudi.
“Lho kan nggak kerja ?,” tanya KDM lebih lanjut.
“Kalau itu nggak paham,” tutur Rudi.
KDM lalu menegaskan, berarti selama ini Aep selalu dijemput, ada yang mendampingi dan mengamankan.
“Berarti ada yang biayai mungkin ya?,” tanya KDM.
“Teu apal (nggak tahu),” jawab Rudi.
KDM lalu menjelaskan maksud kedatangannya menemui Rudi. Ia juga memperkenalkan ayah Pegi Setiawan yang sama-sama bernama Rudi.
Dedi Mulyadi terus terang kalau dia baru melaporkan Aep ke Bareskrim Polri. Dan maksud kedatangannya menemui Rudi (ayah Aep), meminta agar Aep keluar dan bicara terus terang terhadap apa yang terjadi pada kasus Vina Cirebon.
“Saya datang ingin bertemu Aep. Bicara dari hati ke hati. Ingin agar hatinya terbuka. Kasihan 7 orang Cirebon dipenjara seumur hidup sampai meninggal dunia gara-gara kesaksian Aep,” tutur KDM.
“Ini semua karena kesaksian Aep. Malah Aep mengaku melihat Pegi suka nongkrong disitu. Padahal kesaksiannya sangat meragukan,” tutur KDM.
KDM juga mengingatkan ayah Aep, Rudi, agar Aep berterus terang. Sebab kalau sampai berbohong, malah bisa celaka.
Dedi Mulyadi mengungkapkan telah menyelidiki langsung ke lokasi kejadian dan menjelaskan bagaimana kesaksian Aep yang penuh kejanggalan.
KDM berharap Aep muncul. Ia mengaku siap bertemu dan bicara dari hati ke hati dengan Aep agar dia bersikap jujur dalam kasus Vina Cirebon.
“Penginnya saya, Aep muncul. Kita ngobrol, bicara jujur. Nanti saat sidang PK (Peninjauan Kembali), mau datang dan memberi kesaksian jujur,” tutur KDM.
Dedi Mulyadi meminta Rudi untuk menemui Aep. Meminta agar Aep bicara jujur dan jangan takut sebab bakal banyak yang melindunginya.
“Lebih bagus, panggil Aep, nanti kita ngobrol bareng. Kita cari solusi yang terbaik. Mencari kebenaran. Jika Aep mengakui terus terang dan jujur, semua akan saling memaafkan,” tutur KDM.
“Ya. Sekarang Aep lagi pusing,” tutur Rudi.
KDM juga mengungkapkan dirinya memang sedang berjuang untuk mencari kebenaran dalam kasus Vina Cirebon.
“Saya nggak peduli apakah Aep dipenjara atau tidak, yang penting bagi saya para terpidana mesti bebas. Saya yakin mereka tidak bersalah,” tutur Dedi Mulyadi.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.