SUARA CIREBON – Terkikisnya tebing Sungai Cisanggarung di Dusun 3, Desa Tawangsari, Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon, sempat mengakibatkan kekhawatiran ribuan warga di dua dusun.
Kekhawatiran tersebut terutama setiap datangnya musim penghujan, lantaran terkikisnya tebing tersebut nyaris mendekati pemukiman.
Namun setelah sekitar lima tahun tidak tersentuh perbaikan, saat ini warga setempat merasa lebih lega. Karena, Balai Besar Wilayah Sungai ( BBWS) Cimanuk Cisanggarung sedang melakukan perbaikan tebing sungai sepanjang 71 meter.
Kuwu Tawangsari Ziki, menyampaikan, sebelum dilakukan perbaikan oleh BBWS Cimancis, terkikisnya tebing sungai dapat membahayakan ribuan warga di dua dusun, yakni dusun 3 dan dusun 4.
Hal tersebut, kata dia, disebabkan longsoran tebing sudah memakan badan jalan.
Warga di dua dusun, kata dia, saat ini dapat bernapas lega. Sebab, tebing sungai sedang dilakukan perbaikan oleh BBWS Cimancis, sehingga dapat meminimalisir dampak yang lebih buruk di saat musim penghujan tiba.
“Alhamdulillah, atas upaya yang dilakukannya, tebing sungai tersebut dapat dilakukan perbaikan sepanjang 71 meter,” katanya.
Ziki menyebut, di sepanjang Sungai Cisanggarung yang melintasi di Desa Tawangsari, tebing sungai yang terkikis bukan di dusun 3 saja, melainkan ada dua lokasi yang sifatnya darurat dan memerlukan penanganan karena dapat membahayakan warga.
Dikatakannya, ke dua lokasi tebing yang memerlukan penangananan tersebut berada di dusun 1 dan dusun 2, dan dikarenakan terkikisnya tebing cukup dalam.
“Ya kalau untuk penanganannya sendiri, kami percaya pihak BBWS lebih memahami apa yang harus dilakukan agar tidak membahayakan warga di sepanjang Sungai Cisanggarung,” pungkasnya.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.
