SUARA CIREBON – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis gempa yang mengguncang wilayah selatan Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
Gempa di Tasikmalaya, merupakan gempa dangkal. Berada dalam kedalaman 10 kilometer di wilayah perairan Samudra Hindia.
Melalui rilisnya, BMKG mencatat, gempa Tasikmalaya terjadi sebelum gempa besar di Gunung Kidul, Yogyakarta pada Senin malam, 26 Agustus 2024.
Gempa Tasikmalaya tercatat Senin sore, pukul 16.59 WIB. Berkekuatan lebih kecil, Magnitudo atau M3,0 dengan titik koordinat 8,18 Lintas Selatan (LS), 107,61 Bujur Timur.
Pusat gempa di sebelah Barat Daya Tasikmalaya, sejauh 106 km, sebelah selatan di perairan Samudra Hindia. Terasa sampai ke Sebagian Garut dan Ciamis.
Gempa Tasikmalaya tidak menimbulkan tsunami. Warga sempat merasakan, namun hanya sekejap seperti ada truk melintas di depan rumah.
“Hanya sekejap. Warga merasakan ada duara seperti truk melintas di depan rumah,” tutur BMKG.
Gempa Gunung Kidul, Yogyakarta
Dari Tasikmalaya, gempa kemudian bergeser ke timur ke selatan Gunung Kidul, Yogyakarta. Berkekuatan lebih besar, mencapai M5,8 terjadi pada Senin malam, pukul 19.57 WIB, 26 Agustus 2024.
BMKG mencatat, gempa Gunung Kidul terasa kuat di Yogyakarta sampai ke Purworejo, Kebumen, hingga Cilacap sampai perbatasan Jawa Tengah – Jawa Barat.
Gempa berada di titik koordinat gempa Gunung Kidul, Yogyakarta terletak di garis lintang 8.78 Lintang Sselatan (LS), garus bujur 110.27 Bujur Timur (BT).
Pusat gempa berada di kedalaman 30 kilometer. Posisi terdekat di 95 km sebelah Barat Daya Gunung Kidul, Yogyakarta atau 97 km Barat Daya Bantul.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.