SUARA CIREBON – Rumah Sakit Daerah (RSD) Gunung Jati Cirebon dipilih KPU sebagai rumah sakit rujukan untuk tes kesehatan bagi pasangan calon (paslon) wali kota dan calon wakil wali kota Cirebon pada Pilkada tahun 2024.
Direktur RSD Gunung Jati Cirebon, dr Katibi mengatakan, rumah sakitnya sangat siap mengemban tugas yang diberikan oleh KPU Kota Cirebon tersebut.
“Suatu kehormatan, RSD Gunung Jati dipercaya dan ditunjuk sebagai tempat pemeriksaan kesehatan bakal calon wali kota dan calon wakil wali kota Cirebon oleh KPU pada Pilkada tahun 2024 ini, karena pada pilkada lalu tes kesehatan dilakukan di Bandung,” kata Katibi, Rabu, 28 Agustus 2024.
Terkait kepercayaan yang diberikan kepada RSD Gunung Jati tersebut, pihaknya melakukan sejumlah persiapan. Hal itu agar, pelayanan kesehatan dan keterpenuhan pelayanan maupun alur prosedur pemeriksaan kesehatan bakal calon wali kota dan calon wakil wali kota Cirebon tersebut, berjalan sesuai ketentuan.
“Kami sudah mendiskusikan dan mempersiapkan diri. Bahkan kami melakukan simulasi karena pelaksanaanya kan di beberapa gedung atau tempat,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Subkor Pelayanan Medis dr Djaka mengatakan, setelah KPU Kota Cirebon menunjuk RSUD Gunung Jati sebagai rumah sakit rujukan untuk tes kesehatan calon kepala daerah, pihaknya langsung menyiapkan 18 dokter spesialis.
“Untuk Pilkada serentak tahun ini, kami ada permintaan dari KPU untuk menjadi rumah sakit rujukan tes kesehatan calon kepala daerah,” kata Djaka.
Djaka memastikan, segala keperluan untuk tes kesehatan para calon kepala daerah sudah disiapkan, mulai tenaga kesehatan (SDM) hingga peralatan dan tempat.
“Segala kesiapan sudah kami siapkan, termasuk kami sudah menyiapkan 18 dokter spesialis untuk tes kesehatan para calon kepala daerah,” katanya.
Kendati menjadi rujukan tes kesehatan calon kepala daerah, Djaka memastikan, hal tersebut tidak akan mengganggu pelayanan umum.
“18 dokter spesialis yang diperuntukan tes kesehatan calon kepala daerah ini tidak akan mengganggu jadwal pelayanan karena sudah ditunjuk dalam tim kesehatan,” tandasnya.
Sebelumnya, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cirebon merekomendasikan dua rumah sakit milik pemerintah, yaitu Rumah Sakit Daerah Gunung Jati dan Rumah Sakit Ciremai sebagai rujukan untuk pemeriksaan kesehatan bakal calon wali kota dan calon wakil wali kota pada Pilkada 2024 kepada KPU Kota Cirebon.
Kepala Dinkes Kota Cirebon, dr Siti Maria Listiawaty mengatakan, rekomendasi tersebut, diberikan sebagai balasan atas surat yang dilayangkan KPU ke dinas yang dipimpinnya.
“Kami sudah layangkan surat balasan ke KPU, isisnya merekomendasikan dua rumah sakit milik pemerintah, yakni RSD Gunung Jati dan Rumah Sakit Ciremai,” ujarnya.
Dalam surat tersebut, pihaknya mempersilakan KPU untuk memilih rumah sakit yang akan digunakan untuk pemeriksaan kesehatan calon wali kota dan calon wakil wali kota .
“Terkait rumah sakit mana yang dipilih, kami serahkan kepada KPU untuk memilihnya,” pungkasnya.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.