SUARA CIREBON – Komisi II DPRD Kota Cirebon kembali memanggil Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) dan Badan Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) terkait serapan anggaran pokok pikiran (Pokir) DPRD tahun 2024. Pasalnya, sampai dengan bulan Oktober serapan jauh dari target.
Ketua Komisi II DPRD Kota Cirebon, Handarujati Kalamullah mengatakan, pokir berasal dari aspirasi masyarakat ketika anggota DPRD reses. Maka dipastikan masyarakat akan mempertanyakan aspirasi yang sudah sampaikan.
“Kami selalu ditanya masyarakat, kapan aspirasi yang sudah disampaikan bisa dijalankan,” kata Handaru usai rapat di ruang serbaguna DPRD Kota Cirebon, Senin, 4 November 2024.
Berdasarkan laporan saat rapat, lanjut Handaru, pokir DPRD baru terserap 47 persen dari total anggaran sebesar Rp15 miliar.
“Sementara waktu mendekati akhir tahun, jangan sampai pokir yang menjadi hak masyarakat tidak terealisasi. Ini waktunya sudah mepet oleh sebab itu saya meminta segera dikerjakan khususnya yang berkaitan dengan pengerjaan fisik,” terangnya.
Anggaran pokir, sambung Andru, sudah disiapkan pada APBD murni 2024. Jika mengacu dari serapan anggaran pokir tersebut, Komisi II DPRD Kota Cirebon mempertanyakan kinerja DPUTR.
Bukan hanya itu, dari hasil rapat juga diketahui bahwa BPKPD sudah menyiapkan anggaran untuk pokir pada APBD 2024.
“Anggarannya sudah ada berarti tinggal dikerjakan oleh penyedia,” tuturnya.
Oleh sebab itu, pihaknya meminta pokir DPRD Kota Cirebon di DPUTR segera ditayangkan, agar bisa segera dikerjakan. Sehingga, anggota DPRD memiliki bukti bahwa aspirasi dari masyarakat bisa terwujud.
“Janji kami dengan masyarakat saat reses bisa diwujudkan dan terbukti hasilnya,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala BPKPD Kota Cirebon Mastara menyampaikan, pihaknya akan berusaha maksimal dalam memberikan pelayanan khususnya pengerjaan pokir. Terlebih, pokir merupakan aspirasi masyarakat yang disampaikan kepada DPRD.
“Apapun itu yang berkaitan dengan pelayanan kepada masyarakat, kami akan layani dengan maksimal,” tuturnya.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.