Jumat, November 14, 2025
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik
  • Pilihan Redaksi
  • Jawa Barat
  • Nasional
  • Ngikik
  • Opini
  • Politik
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
Home Cirebon

Diskusi Bareng Diaspora di Jerman, UIN Siber Cirebon Bangun Peluang Karir melalui Syekh Nurjati Global Employability Framework

Arif Rahman by Arif Rahman
Senin, 11 November 2024
in Cirebon
Reading Time: 3 mins read
A A
Diskusi Bareng Diaspora di Jerman, UIN Siber Cirebon Bangun Peluang Karir melalui Syekh Nurjati Global Employability Framework

Wakil Rektor III UIN Siber Cirebon, Prof Dr Hajam MAg saat diskusi bersama komunitas diaspora di kantor WIFOG, Black Fores, Jerman, Rabu, 6 November 2024.* (Foto: Humas UIN Siber Cirebon)

Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsAppShare on Telegram

SUARA CIREBON – UIN Siber Cirebon menggelar diskusi bersama komunitas diaspora di kantor WIFOG, Black Fores, Jerman, Rabu, 6 November 2024.

Dalam kegiatan tersebut hadir Wakil Rektor III UIN Siber Cirebon, Prof Dr Hajam MAg dan Kepala Pusat International Office UIN Siber Cirebon, Lala Bumela Sudimantara PhD.

Wakil Rektor III UIN Siber Cirebon, Prof Dr Hajam MAg menjelaskan, diskusi ini dalam rangka mempererat hubungan dan mendukung pengembangan karir diaspora Indonesia di luar negeri.

“Diskusi ini memperkenalkan Syekh Nurjati Global Employability Framework, sebuah kerangka kerja inovatif yang dirancang untuk meningkatkan kesempatan kerja dan daya saing global mahasiswa dan alumni UIN Siber Cirebon global, dan diaspora Indonesia di kawasan Black Forest, Jerman, yang merupakan kawasan insutri terpadat dan terbesar di Jerman,” jelasnya.

Prof Hajam mengungkapkan, Framework yang diperkenalkan merupakan adaptasi dari konsep Global Employability Framework yang sudah diimplementasikan di universitas-universitas ternama di Australia, dan disesuaikan dengan konteks lokal Cirebon.

“Pendekatan ini memberikan keunikan bagi diaspora Indonesia dalam mengembangkan potensi mereka di pasar kerja internasional dengan mempertahankan nilai-nilai lokal,” katanya.

Syekh Nurjati Global Employability Framework, dikatakan Prof Hajam, bertujuan untuk membekali diaspora Indonesia dengan pemahaman mendalam tentang keterampilan dan kompetensi yang dibutuhkan di era modern.

Berita Terkait

Bupati Cirebon Dorong Realisasi Tender Dini, Sudah Diwacanakan Dua Tahun, Dinas masih Jalan di Tempat

Bupati Cirebon Dorong Realisasi Tender Dini, Sudah Diwacanakan Dua Tahun, Dinas masih Jalan di Tempat

Jumat, 14 November 2025
Rp1,48 Triliun APBD Kabupaten Cirebon Belum Terserap

Rp1,48 Triliun APBD Kabupaten Cirebon Belum Terserap

Jumat, 14 November 2025
Bakal Diikuti Ribuan Santri, DPRD Kabupaten Cirebon, Pemkab dan PCNU Gelar Gerak Jalan Bersarung

Bakal Diikuti Ribuan Santri, DPRD Kabupaten Cirebon, Pemkab dan PCNU Gelar Gerak Jalan Bersarung

Jumat, 14 November 2025
Fenomena Langka Hebohkan Warga Cirebon, Bunga Bangkai Raksasa Tumbuh di Desa Kubang

Fenomena Langka Hebohkan Warga Cirebon, Bunga Bangkai Raksasa Tumbuh di Desa Kubang

Jumat, 14 November 2025

“Konsep ini mencakup adaptasi terhadap teknologi, pengembangan soft skills, dan kemampuan bekerja dalam lingkungan multikultural, serta menekankan nilai-nilai kearifan lokal Cirebon yang dapat menjadi daya tarik tersendiri di pasar kerja global,” ucapnya.

Bahkan, lanjut Prof Hajam, para peserta juga diberikan panduan praktis tentang cara mengidentifikasi peluang karir, membangun portofolio, dan meningkatkan kemampuan negosiasi untuk bersaing di Eropa.

Pasalnya, menurut Prof Hajam, kolaborasi antar diaspora sangat penting untuk membangun jaringan profesional yang kuat. Untuk itu, komunitas diaspora perlu membangun jejaring sebagai sarana untuk berbagi informasi dan membuka akses terhadap peluang yang lebih luas.

“Sinergi antar diaspora adalah kunci kesuksesan di negara-negara seperti Jerman. Konsep ini menguatkan keinginan diaspora untuk maju bersama sambil membawa kekayaan budaya Cirebon,” ujarnya.

Sementara, Kepala Pusat International Office UIN Siber Cirebon, Lala Bumela Sudimantara PhD mengatakan, self-branding berdiferensiasi dirasa sangat penting sebagai bagian dari strategi pengembangan karir diaspora.

Pasalnya, ia menegaskan, identitas profesional yang kuat akan meningkatkan daya saing individu, terutama di lingkungan multikultural seperti Eropa.

“Framework ini menonjolkan kualitas keunikan Indonesia yang dipadukan dengan standar profesional internasional,” katanya.

Lala berharap, Syekh Nurjati Global Employability Framework dapat menjadi pilar yang memperkuat komunitas diaspora dalam mengukir prestasi dan membawa nama baik Indonesia di kancah internasional.

“Inisiatif ini diharapkan menjadi landasan kuat bagi diaspora di Eropa untuk terus mengembangkan diri sambil menjaga nilai-nilai lokal yang menjadi identitas mereka,” tandasnya.***

Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.

Tags: CirebonDiasporaDiskusiJermanKarirSyekh Nurjati Global Employability FrameworkUIN CirebonUIN SiberUIN Siber Cirebon
Arif Rahman

Arif Rahman

Berita Terkait

Bupati Cirebon Dorong Realisasi Tender Dini, Sudah Diwacanakan Dua Tahun, Dinas masih Jalan di Tempat
Berita Utama

Bupati Cirebon Dorong Realisasi Tender Dini, Sudah Diwacanakan Dua Tahun, Dinas masih Jalan di Tempat

by Islahuddin
Jumat, 14 November 2025
Rp1,48 Triliun APBD Kabupaten Cirebon Belum Terserap
Berita Utama

Rp1,48 Triliun APBD Kabupaten Cirebon Belum Terserap

by Islahuddin
Jumat, 14 November 2025
Bakal Diikuti Ribuan Santri, DPRD Kabupaten Cirebon, Pemkab dan PCNU Gelar Gerak Jalan Bersarung
Cirebon

Bakal Diikuti Ribuan Santri, DPRD Kabupaten Cirebon, Pemkab dan PCNU Gelar Gerak Jalan Bersarung

by Dede Kurniawan
Jumat, 14 November 2025
Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest
6 Cara Mengatasi Komputer No Signal, Gampang Banget

6 Cara Mengatasi Komputer No Signal, Gampang Banget

Selasa, 17 Januari 2023
Tembuluk Biji Kelapa Muda Ternyata Bisa Turunkan Kadar Gula, Obat Kencing Manis atau Diabetes

Tembuluk Biji Kelapa Muda Ternyata Bisa Turunkan Kadar Gula, Obat Kencing Manis atau Diabetes

Jumat, 5 Mei 2023
Tempat Beli Durian di Majalengka, Panduan Lengkap, Lokasi, Harga, dan Varietas Unggulan

Tempat Beli Durian di Majalengka, Panduan Lengkap, Lokasi, Harga, dan Varietas Unggulan

Sabtu, 28 Desember 2024
Miraclein, Februari 2023 Penuh Keajaiban, Terjadi Setiap 823 Tahun, Beruntung Kita Mengalaminya

Miraclein, Februari 2023 Penuh Keajaiban, Terjadi Setiap 823 Tahun, Beruntung Kita Mengalaminya

Selasa, 24 Januari 2023

Forum OSIS Jabar Gelar FOJB X Reduction

Banjir di Cirebon, Pebedilan, Pangenan, dan Gebang Tergenang, 1.300 Warga Desa Melakasari Mengungsi

Banjir di Cirebon, Pebedilan, Pangenan, dan Gebang Tergenang, 1.300 Warga Desa Melakasari Mengungsi

LINK TAYANGAN ULANG Preman Pensiun 7 Episode 43, Agus dan Yayat Intai Penghianat, HP Ajun Dijambret Oo

LINK TAYANGAN ULANG Preman Pensiun 7 Episode 43, Agus dan Yayat Intai Penghianat, HP Ajun Dijambret Oo

Dijerat Dugaan Kasus Pajak, Jubir Paslon AMIN Ditangkap Kejaksaan

Dijerat Dugaan Kasus Pajak, Jubir Paslon AMIN Ditangkap Kejaksaan

Bupati Cirebon Dorong Realisasi Tender Dini, Sudah Diwacanakan Dua Tahun, Dinas masih Jalan di Tempat

Bupati Cirebon Dorong Realisasi Tender Dini, Sudah Diwacanakan Dua Tahun, Dinas masih Jalan di Tempat

Jumat, 14 November 2025
Rp1,48 Triliun APBD Kabupaten Cirebon Belum Terserap

Rp1,48 Triliun APBD Kabupaten Cirebon Belum Terserap

Jumat, 14 November 2025
Bakal Diikuti Ribuan Santri, DPRD Kabupaten Cirebon, Pemkab dan PCNU Gelar Gerak Jalan Bersarung

Bakal Diikuti Ribuan Santri, DPRD Kabupaten Cirebon, Pemkab dan PCNU Gelar Gerak Jalan Bersarung

Jumat, 14 November 2025
Fenomena Langka Hebohkan Warga Cirebon, Bunga Bangkai Raksasa Tumbuh di Desa Kubang

Fenomena Langka Hebohkan Warga Cirebon, Bunga Bangkai Raksasa Tumbuh di Desa Kubang

Jumat, 14 November 2025
Currently Playing

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

USAHA JUALAN ANEKA BUBUR, OZET PER HARI TEMBUS RP.3 JUTA

00:03:19

MENGINTIP PRODUKSI BOTOK ROTI, LARIS MANIS SAAT RAMADAN, OMZET HITUNG SENDIRI...!!

00:09:53

TUKAR SAMPAH JADI EMAS DI BANK SAMPAH DEWI SRI CIREBON

00:12:45

PELUANG USAHA, BUKA TOKO BAKO TINGWEK, MODAL AWAL 700 RIBU, BISA BELI RUMAH 700 JUTA DAN UMROH

00:14:51

Tanam Mangrove untuk Cegah Abrasi, Penghasilan Meningkat hingga Rp.1 Milar dan Jadi Desa Wisata

00:08:44

HASILKAN PUNDI-PUNDI RUPIAH, NIAT AWAL LESTARIKAN BUDAYA CIREBON

00:07:00

AWALNYA COBA-COBA, KINI SUKSES TANAM SORGUM 2 HEKTAR DI LAHAN KURANG PRODUKTIF

00:08:51

Ikuti kami

Kategori

  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

Jaringan

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Tems of Service
  • Privacy Policy
  • Info Iklan
  • Kontak

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Cirebon
  • Indramayu
  • Majalengka
  • Kuningan
  • Jawa Barat
  • Olahraga
  • Nasional
  • Hiburan
  • Politik
  • Ngikik

© 2024 Suara Cirebon - Berita Cirebon terkini hari ini.