SUARA CIREBON – Pemerintah Kabupaten Cirebon akan melakukan normalisasi Sungai Ciberes untuk mengatasi permasalahan banjir yang kerap melanda sejumlah desa di Kecamatan Waled, setiap tahunnya.
Hal itu dikemukakan, Ketua DPRD Kabupaten Cirebon, Sophi Zulfia, saat mendampingi Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat, Ono Surono, menyalurkan bantuan Dinas Sosial Provinsi kepada warga empat desa di Kecamatan Waled yang terdampak banjir, Rabu, 21 Mei 2025.
“Untuk mengatasi banjir akan ada normalisasi Sungai Ciberes dengan anggaran Rp2 miliar, yang bersumber dari anggaran murni Kabupaten Cirebon. Kami berharap pelaksanaannya bisa dilakukan secepatnya,” kata Sophi.
Berita Terkait
Menurut Sophi, Sungai Ciberes memang perlu dilakukan normalisasi. Pihaknya berharap, normalisasi dilaksanakan secara tuntas dan tidak sepotong-sepotong.
“Alhmdulillah ada secercah harapan untuk atasi permasalahan banjir di timur Cirebon, seperti apa yang tadi disampaikan Bapak Ono Surono terkait normalisasi Sungai Ciberes yang menjadi penyebab banjir di empat desa Kecamatan Waled,” terangnya.
Sophi berharap, ke depan DPRD Provinsi Jawa Barat terus mengawal aspirasi dari Kabupaten Cirebon, khususnya dari Kecamatan Waled yang terdampak banjir.
“Kami DPRD Kabupaten Cirebon beserta DPRD Provinsi Jawa Barat akan berjuang bersama untuk mengatasi permasalahan banjir ini,” tegasnya.
Sophi menyebut, salah satu upaya dalam menangani permasalahan banjir ialah rencana pembangunan bendungan Cipanundan yang berlokasi di Desa Wales Asem.
“Kalau untuk pembangunan Bendungan Cipanundan itu merupakan bantuan dari pemerintah pusat. Jadi nanti kita bersama-sama dengan pemerintah Provinsi Jawa Barat, DPRD Provinsi Jawa Barat akan berkomunikasi dengan pemerintah pusat,” ungkapnya.
Lebih lanjut Sophi menuturkan, bantuan yang saat ini diberikan merupakan bantuan bantuan dari Provinsi Jawa Barat untuk warga empat desa yaitu Desa Ciuyah, Ambit, Gunungsari dan Desa Mekarsari.
Menurutnya, bantuan tersebut, merupakan bentuk kepedulian pemerintah atas musibah yang terjadi di wilayah Kecamatan Waled,
“Dan juga sebagai bentuk sinergitas semua pihak untuk mengatasi permasalahan banjir,” pungkasnya.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.
