SUARA CIREBON – Sri Maryati terpilih kembali sebagai Ketua Umum Pengurus Cabang (Pengcab) Akuatik Indonesia Kota Cirebon. Sri terpilih secara aklamasi pada Musyawarah Cabang (Muscab) Akuatik Indonesia Kota Cirebon, Minggu, 25 Mei 2025.
Dalam kegiatan Muscab tersebut diikuti 7 klub renang anggota Pengcab Akuatik Kota Cirebon. Dihadiri Ketua Umum KONI Kota Cirebon terpilih, M Handarujati Kalamullah. Seluruh perwakilan klub sepakat memberikan mandat kepada Sri Maryati untuk memimpin Akuatik Kota Cirebon periode empat tahun ke depan yakni 2025-2029.
Sri Maryati menerima Amanah tersebut, dia berjanji akan berupaya semaksimal mungkin untuk terus berkontribusi pada cabang olahraga akuatik di Kota Udang. Usai Muscab Sri menegaskan besarnya peran klub serta para pelatih dan atlet yang ada di bawah naungan Pengcab Akuatik.
“Selama ini teman-teman di klub sudah luar biasa, ke depan kita harus lebih kompak lagi, berupaya memaksimalkan setiap potensi yang kita miliki,” ujarnya.
Menurut Sri, tantangan ke depan semakin besar. Terutama dalam menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat tahun 2026.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, para perenang nasional masih akan terlibat dalam pesta olahraga empat tahunan tersebut. Menyulitkan persaingan di level provinsi.
Namun demikian, dia memastikan, bahwa para perenang Kota Cirebon yang memiliki kans bersaing di Jawa Barat, harus tetap diberikan kesempatan untuk tampil di Porprov.
“Atlet-atlet akuatik punya kans besar untuk terus berkontribusi bagi kemajuan dunia olahraga Kota Cirebon,” katanya.
Dia menambahkan, bahwa Akuatik akan fokus menghadapi babak kualifikasi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat yang sudah ada di depan mata. Tahapan babak kualifikasi berikutnya akan digelar di Kabupaten Garut, dalam event Jabar Series kedua, Oktober 2025.
Kelanjutan dari Jabar Series pertama yang digelar di Bandung, 15-17 Mei 2025. Sri yakin, masing-masing klub telah mempersiapkan perenang terbaik menghadapi event tersebut.
“Tantangannya besar karena atlet-atlet nasional masih turun. Tapi kita akan berusaha sebaik mungkin,” tambahnya.
Sementara itu Ketua Umum KONI Kota Cirebon terpilih, M Handarujati Kalamullah, mengapresiasi digelarnya Muscab dan terpilihnya Sri Maryati sebagai Ketum Akuatik periode berikutnya. Andru – sapaan karibnya – menyebut akuatik sebagai salah satu yang diharapkan kembali meraih kejayaan. Yakni, menyumbangkan medali emas di Porprov.
Perlu diketahui, cabang olahraga ini pernah berjaya menyumbangkan 3 medali emas pada Porda Jabar 2014 di Bekasi. Prestasi yang belum terulang kembali hingga kini. Pada Porprov 2022, Akuatik meraih 2 perunggu. Andru berharap dapat ditingkatkan menjadi medali emas pada Porprov 2026.
“Saya mengerti pasti ada kendala yang tidak kecil. Tapi, jangan sampai mematikan harapan kita, akuatik harus bangkit. Yang terdekat tentu saja babak kualifikasi, kemudian Poprov di 2026. Saya berharap Akuatik kembali berperan dalam perolehan medali emas. Saya percaya, di tangan Ibu Sri dan teman-teman, Akuatik akan kembali ke kejayaan sebelumnya,” ungkapnya.***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.