SUARA CIREBON – Tujuh kendaraan terlibat Kecelakaan terjadi di jalur Pantura Kabupaten Cirebon, tepatnya di Desa Kebonturi, Kecamatan Arjawinangun, pada Kamis, 16 Oktober 2025 malam.
Tujuh kendaraan yang terlibat kecelakaan maut tersebut yakni truk tronton bernomor polisi S 8871 UE, Daihatsu Grand Max Pick Up bernomor polisi D 8794 FO, Truk Fuso Crane PLN bernomor polisi E 8876 BZ, Daihatsu Grand Max bernomor polisi E 1328 LH.
Kemudian, sepeda Motor Honda Beat bernomor polisi E 6948 J, sepeda Motor Honda Scoopy bernomor polisi E 2655 OO dan sepeda Motor Honda PCX bernomor polisi E 6948 J. Insiden tersebut menewaskan dua orang pekerja PLN dan melukai dua lainnya.
Kapolsek Arjawinangun, Kompol Sumairi membenarkan kecelakaan tersebut. Ia menjelaskan, peristiwa tragis ini terjadi di jalan umum Palimanan arah Arjawinangun pada Kamis malam, 16 Oktober 2025.
Kecelakaan terjadi saat sejumlah pekerja PLN tengah memperbaiki jaringan listrik di tepi ruas jalan pantura di wilayah setempat.
Akibat insiden tersebut, dua orang pekerja PLN meninggal dunia di lokasi kejadian. Sedangkan dua lainnya mengalami luka-luka.
“Seluruh korban sudah dievakuasi ke RSUD Arjawinangun,” ujar Sumairi, Jumat, 17 Oktober 2025.
Menurut Sumairi, insiden bermula ketika truk tronton bernomor polisi S-8871-UE yang dikemudikan warga Blora, Jawa Tengah, Didik Tulus Wibowo (46), melaju dari arah Palimanan menuju Arjawinangun.
Sopir diduga kurang waspada dan gagal mengendalikan laju kendaraannya, sehingga menabrak tiga mobil milik PLN serta tiga sepeda motor yang terparkir di pinggir jalan.
Akibat tabrakan keras tersebut, dua pekerja tewas di lokasi, sementara dua lainnya mengalami luka-luka. Karena para pekerja PLN yang sedang mencari titik gangguan jaringan listrik, tidak sempat menyelamatkan diri.
Polisi menduga, penyebab kecelakaan terjadi karena faktor kelalaian pengemudi truk. Truk tronton yang dikemudikan Didik diketahui dalam kondisi laik jalan dan pengemudi memiliki SIM BII Umum.
Selain itu, kondisi jalan di lokasi juga lurus, beraspal baik, dan cuaca cerah saat kejadian.
“Insiden terjadi pada malam hari dengan lingkungan sekitar berupa lahan kosong di sisi kanan dan kiri jalan,” terangnya.
Saat ini, polisi juga masih melakukan penyelidikan mendalam untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan dan kemungkinan adanya unsur kelalaian lebih lanjut.
Pihak kepolisian juga akan melakukan uji kendaraan dan pemeriksaan lebih lanjut terhadap pengemudi.
Ia menyampaikan, seluruh kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan telah diamankan di Mapolsek Arjawinangun sebagai barang bukti.
“Korban yang selamat sudah mendapat perawatan di RSUD Arjawinangun. Kami juga sudah mengamankan sopir truk untuk dimintai keterangan lebih lanjut,” jelasnya.
Korban meninggal dunia yang merupakan pekerja lapangan PLN, ialah:
1. Ahmad Shobirin (30), warga Desa Warujaya, Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon.
2. Jakaria (35), warga Desa Kroya, Kecamatan Panguragan, Kabupaten Cirebon.
Sementara korban luka-luka yang juga pekerja PLN antara lain Arif Zaenuddin (32) dan Bakirudin (24).***
Simak update berita dan artikel lainnya dari kami di Google News Suara Cirebon dan bergabung di Grup Telegram dengan cara klik link Suara Cirebon Update, kemudian join.















