SUMBER, SC- Kendati belum ada kepastian Pemerintah Arab Saudi akan membuka pintu bagi Calon Haji (Calhaj) asal Indonesia menunaikan ibadah di tanah suci tahun ini, namun Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cirebon sudah bergerak melakukan pemeriksaan kesehatan Calhaj asal Kabupaten Cirebon. Bahkan, empat bulan menjelang pemberangkatan haji ke tanah suci atau hingga 11 Maret (kemarin), Calhaj yang sudah diperiksa kesehatannya oleh Dinkes sudah mencapai 92 persen.
Kepala Dinkes Kabupaten Cirebon, Enny Suhaeni didampingi Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Nanang Ruhyana mengatakan, pemeriksaan kesehatan para Calhaj itu sebagai wujud kesiapan Kabupaten Cirebon jika nanti pintu haji dibuka oleh Pemerintah Arab Saudi. Menurutnya, dari kuota sebanyak 2.735 Calhaj untuk Kabupaten Cirebon, Dinkes sudah melakukan pemeriksaan kesehatan sebanyak 2.104.
Bahkan, jumlah calhaj yang sudah diperiksa kesehatannya itu sudah di-entry ke Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat). Dan dari jumlah tersebut, sebanyak 1.372 Calhaj sudah memenuhi syarat.