SUMBER, SC- Perkembangan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Cirebon yang terus meningkat menjadi perhatian serius Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Cirebon. Rapat Forkopimda terus digelar untuk upaya penanganannya. Hasilnya, Forkopimda sepakat menjadikan Stadion Watubelah, Sumber sebagai tempat screaning awal.
Ketua DPRD Kabupaten Cirebon, Mohammad Luthfi, mengatakan, Stadion Watubelah akan disiapkan sebagai tempat karantina awal bagi orang yang diperkirakan terjangkit Covid 19. “Jadi semua laporan-laporan dari desa, dari kecamatan tentang orang yang diperkirakan terjangkit akan segera ditempatkan di situ,” kata Luthfi, Jumat (20/3/2020).
Untuk mempersiapkan Sarana Olaraga (SOR) Watubelah sebagai tempat karantina awal, kata Luthfi, memang membutuhkan waktu, sedikitnya dua minggu. Waktu selama dua minggu akan digunakan untuk menyiapkan instalasi farmasi, IPAL dan dapur umum. Sedangkan untuk ruangannya sendiri, Luthfi menilai sudah sangat memadai, karena bisa menampung sebanyak 50 orang.
Berita Terkait
“Ini bukan statement resmi dari Gugus Tugas ya, ini hanya keputusan rapat yang akan ditindaklanjuti dengan penyusunan rencana besarnya oleh teman-teman dinkes,” terang Luthfi.
Ia menambahkan, Forkopimda menyepakati tempat tersebut untuk mengantisipasi terus bertambahnya jumlah ODP Covid 19 di Kabupaten Cirebon. Mengingat kapasitas di dua Rumah Sakit (RS) Pemda Kabupaten Cirebon, yakni RSUD Waled dan Arjawinangun hanya mencukupi untuk kondisi saat ini.
Sementara, Bupati Cirebon, Drs H Imron MAg, membenarkan kesepakatan hasil rapat Forkopimda tersebut. SOR Watubelah dipersiapkan untuk mengantisipasi meningkatnya jumlah ODP atas sebaran Covid di Kabupaten Cirebon. “Ya rencananya kita gunakan (SOR Watubelah) untuk menangani korona,” paparnya.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cirebon, Iwan Ridwan Hardiawan, pun mengamini hal tersebut, penunjukan SOR Watubelah menjadi tempat screaning awal dilakukan untuk mengawasi dan mengantisipasi penyebaran Covid-19 di Kabupaten Cirebon.
BACA JUGA: Sport Center Watubelah Jadi Tempat Karantina
Setelah terbentuk, kata dia, Gugus Tugas segera mengambil tindakan-tindakan yang diangap perlu untuk mengantisipasi penyebaran virus korona. “Jadi, kita menyiapkan grand design, membaca situasi hari ke hari. Dan yang memungkinkan juga kita menyiapkan salah satu tempat yang minimal dijadikan tempat screaning, biar lebih efektif dan efisien dalam pengawasan penyebaran covid-19,” papar Iwan.
Dia menjelaskan, tempat itu akan lebih bersifat sebagai pusat informasi dan edukasi bagi masyarakat. Dan sejak Sabtu (21/3) kemarin Posko Gugus Tugas Percepatan Pencegahan Covid-19 Kabupaten Cirebon di Sarana Olahraga (SOR) Watubelah, Kecamatan Sumber resmi beroperasi.
“Pada hari Minggu Posko sudah langsung diisi dengan kegiatan edukasi yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas dan Babinsa, serta aparat pemerintah desa masing-masing. Kegiatan posko tidak ada libur, Sabtu dan Minggu tetap berjalan,” ujarnya.
BACA JUGA: Imbauan Tak Digubris, Arak-Arakan dan Tangkap Ikan di Desa Gintungranjeng Tetap Berjalan
Dia menyampaikan, pembentukan Gugus Tugas sesuai dengan Surat Keputusan Bupati Cirebon Nomor 442.2/kep.122-dinkes/2020 tentang Gugus Tugas percepatan penanganan Covid-19 di Kabupaten Cirebon. Gugus Tugas, kata Iwan, merupakan tindaklanjut sikap Pemkab Cirebon terhadap gugus tugas yang sudah dibentuk di tingkat Pemerintah Pusat.
“Gugus Tugas ini di dalamnya terdapat semua unsur, dari unsur Forkopimda sampai unsur teknis.Tugas Gugus Tugas adalah melalukan percepatan penanganan covid 19 di Kabupaten Cirebon,” ungkapnya. (Islah)
