Begi mengaku menerapkan pola yang ketat dalam penjualan hewan kurban tersebut. Ia selalu menyeleksi domba yang akan dijualnya agar pembeli puas.
BACA JUGA: Pemerintah Desa Sindangjawa Apresiasi Vaksinasi dari Polresta
“Kalau ada domba yang sakit langsung kami karantina tidak dijual. Kalau untuk penjualan sendiri sampai saat ini masih lancar ada saja yang terjual setiap harinya,” tandasnya.
Sementara itu, Kuwu Sindangjawa, H E Kasturi mengatakan, pemerintah desa sangat mengapresiasi Dinas Peternakan yang peduli terhadap peternakan hewan.
“Kurban ini berkaitan dengan ibadah, tetapi saya yakin bukan hanya kepada hewan-hewan kurban saja, tapi juga hewan ternak lainnya,” kata Kasturi.
BACA JUGA: Pemdes Sindangjawa Laksanakan WCD
Diakui Kasturi, PMK yang saat ini tengah mewabah sangat menular dan dampak dari penyakit itu juga memang tidak ringan.