Hal itu dilakukan agar Taman Pedati Gede yang dibangun di kawasan “Kota Tua” BAT bisa menjadi ikon baru destinasi wisata Kota Cirebon.
“Karena kawasan BAT ini kan sudah cukup dikenal sebagai ‘kota tua’-nya Kota Cirebon, jadi dengan adanya replika Pedati Gede tentu akan sangat menarik minat wisatawan untuk berkunjung,” ujarnya.
BACA JUGA: Tersangka Kasus Penjualan Cagar Budaya Lapor KPK, Kuasa Hukum Duga Ada Kepentingan Lain
Selain membangun sarana dan prasarana fisik, menurut Wandi, sarana penunjang lain berupa media literasi yang akan menjelaskan sejarah Pedati Gede Cirebon akan dibuat.
“Kami sudah meminta kepada DKIS untuk dibuatkan barcode untuk bisa mengakses sejarah Pedati Gede secara digital,” katanya.
Sarana lain yakni dibangun teater mini sebagai wadah untuk seniman dan budayawan menampilkan pertunjukkan.
“Selain itu ada taman lengkap dengan vegetasi, parkir sepeda serta sarana dan prasarana yang ramah untuk disabilitas,” tegasnya.
BACA JUGA: Audiensi Lahan UGJ Diundur, Tagih Penjelasan DPRD Kota Cirebon