Politisi PKB itu menyebut, semua pihak perlu saling bersinergi. Ia juga mengingatkan beberapa pihak agar tidak mendewakan anggaran untuk prestasi olahraga di Kabupaten Cirebon.
“Kalau cuma soal anggaran, Garut itu anggarannya cuma Rp4,4 miliar. Itu jauh dibawah kita, tapi mereka mampu bertengger di ranking 11,” kata Luthfi.
Kemudian, Luthfi juga mencontohkan Kabupaten Kuningan yang hanya diberikan anggaran Rp6,5 miliar. Namun, dengan anggaran senilai tersebut, berhasil menorehkan prestasi yang mentereng.
BACA JUGA: Arak-arakan Memayu Buyut Trusmi Meriah
Yakni, berada di ranking 12 dengan 22 medali emas yang berhasil disumbangkan. Raihan emas para atlet Kabupaten Kuningan itu berada jauh di atas Kabupaten Cirebon yang hanya bisa menyumbangkan 8 medali emas.
Padahal, jumlah anggaran di Kabupaten Cirebon lebih besar, yakni Rp8 miliar, jika dibandingkan Kabupaten Kuningan dan Garut.
“Kita yang Rp8 miliar itu harusnya bisa lebih baik. Kalau membandingkan dengan Bekasi yang nilainya di atas Rp70 miliar ya wajar, karena dia tuan rumah,” ucapnya.
BACA JUGA: Wisata Anak dan Kuliner Rindoe Taloen Dibuka