Perajin batu bata lainnya, Dedi mengatakan, pada musim hujan proses pengeringan butuh waktu sampai seminggu lebih. Sedangkan saat kemarau paling lama proses pengeringan hanya membutuhkan antara empat sampai lima hari.
“Karena proses produksinya kurang lancar, maka pada musim hujan stok juga tidak banyak,” kata pengrajin bata di Desa Batujaya,Kecamatan Cigasong.
BACA JUGA: Makam Keramat Tokoh Abad 16 Masehi Dirusak, Polisi Majalengka Turun Tangan
Batu bata yang diproduksi pengrajin di Desa Baribis maupun Batujaya dipasarkan ke berbagai daerah.Tak hanya di wilayah Cigasong tetapi juga daerah lain. Bahkan, ada yang sampai luar Kabupaten Majalengka.
“Biasanya pembeli datang langsung ke tempat pembuatan batu bata,baik pembelian langsung ataupun pemesanan,” jelasnya.***
BACA JUGA: Gerai Raharja Dibiarkan Nganggur, Habiskan Anggaran Hingga RP6 Milyar, Kini Sudah Mulai Rusak
