SUARA CIREBON – Harga sejumlah kebutuhan pokok di pasar tradisional Kabupaten Cirebon mengalami penurunan pascalebaran tahun ini. Salah satu kebutuhan pokok yang mengalami penurunan adalah daging sapi, yang saat sehari sebelum Lebaran harganya mencapai Rp180 ribu per kilogram (kg), saat ini turun menjadi Rp142 ribu per kg.
Hal itu diketahui saat Dinas Perdagangan dan Perindustrian bersama Satgas Pangan dari Polresta Cirebon melakukan sidak kebutuhan pokok di Pasar Pasalaran, Kecamatan Weru.
Dari sidak yang dilakukan Satgas Pangan tersebut, diketahui harga telur ayam ras justru mengalami kenaikan. Dimana, harga sebelum Lebaran harganya Rp26.000 per kg, kini naik menjadi Rp28.500 per kg.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan dan Pengendalian Barang Pokok dan Penting Disperdagin Kabupaten Cirebon, Ine Triana, mengatakan, dalam sidak kebutuhan pokok di Pasar Pasalaran, Kecamatan Weru, diketahui, harga kebutuhan pokok dinilai masih cukup aman.
“Sidak kemarin, harga masih aman dan stabil. Pasokan kebutuhan pokok juga semuanya aman, bahkan harga berangsur turun,” kata Ine Triana, Kamis, 4 Mei 2023.
Ine menjelaskan, kenaikan harga telur tersebut disebabkan stok telur di daerah mengalami pengurangan pascalebaran kemarin. Pasalnya, permintaannya dari Jakarta kembali meningkat setelah arus balik selesai, sehingga pasokan di daerah berkurang dan berdampak pada kenaikan.
“Namun ini masih kategori aman,” kata Ine.
Ia mengatakan, sebelum lebaran harga telur justru turun di angka Rp26.000 per kg. Kini harganya naik menjadi Rp 28.500 per kg.
Pihaknya pun selalu berupaya untuk menekan kenaikan harga kebutuhan pokok di pasaran.
“Kita tetap melakukan pemantauan pasar setiap harinya, melakukan update harga bilamana ada harga kebutuhan pokok yang tinggi atau yang mengalami penurunan,” kata dia.
Ia mengimbau kepada masyarakat untuk belanja kebutuhan pokok dengan bijak. Artinya, masyarakat diminta belanja tidak berlebihan, sesuai kebutuhan saja.***