SUARA CIREBON – Salah satu dari 32 Banthe atau Biksu Budha yang melakukan ritual Thudong, jalan kaki ribuan sepanjang 2.506 kilometer dari Thailand ke Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, ternyata orang Cirebon.
Terungkap, Banthe atau Biksu Budha itu bernama Wawan. Diungkapkan oleh Panglima Tertinggi Laskar Macan Ali Nuswantara, Prabu Diaz.
Prabu Diaz mengungkapkan identitas Banthe Wawan saat para Biksu Budha itu beristirahat di sebuah Vihara di Jatibarang, Indramayu.
Sampai Selasa siang ini, 16 Mei 2023, rombongan konvoi Banthe atau Biksu Budha sudah sampai Jatibarang setelah jalan kaki di Pulau Jawa dari Bandara Soekarno – Hatta.
Di Jatibarang, mereka beristirahat di sebuah Vihara. Melakukan perubadatan, lalu rencananya melanjutkan perjalanan ke arah timur, menuju Cirebon.
Rombongan Banthe atau Biksu Budha itu menyusuri jalur utama pantura Indramayu dan Cirebon arah Kertasemaya – Tegalgubug – Palimanan – Kedawung – Kota Cirebon.
Laskar Macan Ali ikut mengawal dan ikut jalan kaki, termasuk Prabu Diaz, Panglima Tertinggi ormas Islam tersebut.
Sepanjang perjalanan spiritual atau yang disebut dengan ritual Thudong, rombongan Banthe atau Biksu Budha itu dikawal oleh sejumlah ormas Islam seperti Banser, termasuk organisasi pemuda seperti Pemuda Pancasila.
Saat memasuki Kota Jatibarang, rombongan Banthe itu disambut antusias oleh warga di kota satelit dari Indramayu tersebut.
Warga berkumpul di pinggir jalan menyambut kedatangan rombongan Banthe yang mengawali perjalanan Thudong sejak 23 Maret 2023 dari Thailand.
Berita Terkait
Rencananya, dari Cirebon, rombongan Banthe yang berjalan konvoi itu akan melewati jalur pantura menuju Candi Borobudur, Magelang.
Sejumlah tempat telah disiapkan untuk disinggahi. Diantaranya kediaman ulama besar Habib Luthfi bin Yahya di Pekalongan.
Rombongan Banthe itu dijadwalkan akan sampai di Candi Borobudur, situs candi terbesar agama Budha di dunia pada tanggal 1 Juni 2023.
Mereka akan berbaur dengan ribuan Bisku Budha lain, termasuk para umat Budha yang akan merayakan puncak hari Trisuci Waisak 2567 pada tanggal 4 Juni 2023.***
